- REUTERS/Fabrizio Bensch/Files
VIVA.co.id - Memiliki aroma tubuh yang wangi tentu menjadi idaman semua orang terutama wanita. Hal itu membuat parfum sebagai barang wajib digunakan sebelum pergi bahkan tidak pernah absen di dalam tas.
Psikolog klinis, Tara De Thouars mengatakan bahwa wanita merasa harga dirinya tinggi ketika memiliki daya tarik. Salah satunya dengan parfum karena bisa menaikkan emosional.
"Parfum bisa menaikkan emosional. Seperti kepercayaan diri, ekspresi akan lebih positif dan memberikan kesan baik pada orang lain," kata Tara saat ditemui dalam acara peluncuran Lux Forever Collection di SCBD, Jakarta Selatan, Rabu, 28 Januari 2015.
Biasanya, lanjut Tara, aroma yang dipilih menggambarkan karakteristik dirinya. Hal tersebut juga membentuk memori orang lain yang menciumnya. Ini yang membuat orang tampil berbeda.
Dari segi psikologi pun ditelaah bahwa keharuman tertentu memang bisa membangkitkan memori seseorang.
"Indra penciuman itu yang paling dekat dengan memori. Bau itu mencuri perhatian dan memberikan kesan tertentu. Fungsi memori akan melacak siapa yang pakai, di mana dan kesan yang terbentuk saat pertemuan," tambah Tara.
Memori yang tersimpan pada setiap orang pun tidak memiliki batas. Misalnya wangi parfum mobil yang mengingatkan Anda dengan masa kecil. (art)
Baca juga:
Sandra Dewi Ungkap Pentingnya Memakai Parfum
Parfum mampu menumbuhkan rasa percaya diri dan memberikan semangat.
