Kepada Freeport, Gubernur Papua: Silakan Keluar dari Papua

Ritual panah babi akhiri mogok Freeport
Sumber :
  • REUTERS/ Muhammad Yamin
VIVA.co.id -
Rencana PT Freeport Indonesia membangun pabrik pemurnian atau
smelter
di Gresik, Jawa Timur, ditolak elemen masyarakat Papua. Bahkan, masyarakat Papua mengancam bakal mengusir Freeport dari Bumi Cenderawasih itu.


"Semua elemen Papua menolak
smelter
Persipura Jayapura Dibubarkan
dibangun di Gresik. Papua ini bagian dari NKRI. Saya dampingi bupati-bupati dari Papua bertemu Presiden. Kita sepakat menolak
smelter
Setya Novanto Kembali Diperiksa Hari Ini
dibangun di Gresik," ujar Lukas Enembe, Gubernur Papua, usai bertemu dengan Presiden, Kamis 29 Januari 2015.
Diperiksa Jampidsus, Ini Komentar Setya Novanto

Menurutnya, semua kekayaan alam, termasuk tambang diperuntukkan bagi kesejahteraan Papua. Maka itu, Freeport wajib membangun
smelter
di Papua.


"Kalau tak membangun di Papua, silahkan keluar dari Papua," Enembe menegaskan.


Bahkan, bila Freeport menolak, Enembe bakal mengeluarkan peraturan daerah khusus. Isinya, antara lain menegaskan bahwa kekayaan alam Papua adalah milik masyarakat di sana.


"Kalau tidak mau, keluar saja. Rakyat kita tetap miskin," Enembe mengulang ancamannya. (one)


Baca juga:


Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya