Pemerintah Resmikan Proyek-proyek Infrastruktur PGN

Distribusi Gas Bumi dengan Jaringan ORF dan OTS Lampung
Sumber :
  • VIVAnews/Muhamad Solihin

VIVA.co.id - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said, Senin 30 Januari 2015, meresmikan sejumlah infrastruktur gas bumi milik PT Perusahaan Gas Negara di Batam, Kepulauan Riau.

Proyek infrastruktur gas bumi yang diresmikan hari ini meliputi proyek pipa distribusi gas bumi Panaran-Tanjung Uncang, di Batam, sepanjang 18 kilometer, dengan diameter sebesar 16 milimeter.

Bos Waskita Tak Cemas Anggaran Pemerintah Dipangkas

Pipa yang mampu mengalirkan gas dengan kapasitas hingga 75 MMSCFD (juta metrik kaki kubik per hari) akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan sektor industri, rumah tangga, komersial, dan pembangkit listrik.

Proyek lainnya adalah jaringan gas (jargas) untuk rumah tangga di wilayah Bogor dan Tangerang. Jargas di Bogor dan Tangerang ini merupakan bentuk sinergi antara PGN dengan Kementerian ESDM. Proyek ini dibangun oleh Direktorat Jenderal Migas Kementerian ESDM dan Perusahaan Gas Negara mendapat penugasan untuk mengoperasikan jaringan pipa tersebut.

Jargas di Bogor mengalirkan gas bumi untuk 4.320 rumah tangga, sedangkan Jargas Tangerang mengalirkan gas bumi untuk 382 rumah tangga.

Sebelumnya, PGN sudah mendapat penugasan dari Ditjen Migas Kementerian ESDM untuk mengelola dan mengoperasikan jargas untuk rumah tangga di DKI Jakarta dan Cirebon.

Di DKI Jakarta, Jargas itu akan mengalirkan gas untuk 4.532 rumah tangga. Yang sudah teraliri, antara lain di Rusunawa Marunda. Adapun di Cirebon, Jargas itu mengaliri gas bumi untuk 4.000 rumah tangga.

Menteri ESDM Sudirman Said menyatakan bahwa proyek Jargas ESDM lain ada di 14 lokasi. Jargas tersebut, saat ini, ada yang sedang dibangun dan sudah selesai dibangun. Jargas tersebut ada di Palembang, Surabaya, Sidoarjo, Semarang, Subang, Ogan Ilir, Blora, Sorong, Lhokseumawe dan Pulau Bunyu. Jargas ini akan mengalirkan gas bumi untuk 47.430 rumah tangga.

“Kerja sama dengan PGN dalam mengoperasikan jargas ESDM ini tentunya akan mempercepat penambahan jumlah rumah tangga yang akan teraliri gas bumi,” ujar Sudirman dalam keterangan tertulis.

Direktur Utama PGN, Hendi Prio Santoso mengatakan bahwa PGN siap untuk mendapatkan penugasan lanjutan dari Kementerian ESDM dalam mengoperasikan jargas di wilayah Indonesia lainnya.

"Melalui sinergi yang melibatkan seluruh stakeholder, kami optimis bahwa pemanfaatan gas bumi dapat lebih dipercepat. PGN akan selalu berusaha dan memastikan bahwa gas bumi dapat memberikan kontribusi maksimal bagi pembangunan nasional dan kemakmuran Indonesia," kata Hendi. (asp)

Pemerintah Tegas Larang BUMN Garap Proyek Kurang Rp50 Miliar


Baca juga:

BSD Resmi Garap Tender Proyek Tol Serpong-Balaraja
Infrastruktur Tol Cipali Terus Dikebut

Pengamat: Proyek Infrastruktur Jangan Disetop

Industrialiasi tantangan untuk pertumbuhan ekonomi.

img_title
VIVA.co.id
7 Agustus 2016