- SWNS
VIVA.co.id – Seorang guru matematika berusia 33 tahun di Wlwyn Garden, Hertfordshire, Inggris, terhindar dari penjara. Terpidana berhasil meyakinkan hakim bahwa dia harus merawat anak dan suaminya yang sakit keras.
Dilansir dari BBC, Selasa, 10 Februari 2015, Jacqueline Marks dinyatakan bersalah karena berhubungan intim dengan muridnya yang berusia 16 tahun, dalam perselingkuhan yang berlangsung selama dua bulan.
Hakim Jonathan Howarth mengatakan pada Marks, bahwa dia layak untuk masuk penjara karena pelanggaran kepercayaan yang serius, sehingga divonis sembilan bulan penjara.
Namun hakim memberikan Marks dua tahun masa percobaan, setelah mendengar suami Marks menderita masalah jantung, sehingga dia dapat terhindar dari penjara.
"Tidak ada apa pun dalam mitigasi personal Anda yang membuat saya menunda hukuman, tapi Anda memiliki putra berusia tujuh tahun dan Anda bertanggungjawab untuk perawatannya," kata hakim.
Howarth menambahkan bahwa Marks juga memiliki seorang suami, yang tengah menderita penyakit serius dan harus menjalani serangkaian operasi. Dia menilai peran Marks sebagai seorang ibu dan istri sedang dibutuhkan saat ini.
Marks telah mengajar anak lelaki itu selama beberapa tahun di SMP. Dia memberinya bimbingan pelajaran matematika, yang merupakan penunjukkan dari sekolah.
Dia mengaku tersanjung dengan perhatian yang diberikan muridnya, membuat hubungan di antara mereka meningkat menjadi hubungan fisik. (ren)
Laporan: Mitra Angelia
Simak Juga:
Gaji Lebih Kecil dari Pasangan, Lebih Potensial Selingkuh
Berkaitan dengan umur dan ekonomi.
