Skorsing Pengesahan RAPBN-P Tak Ada Hubungan dengan BG

Setya Novanto, calon ketua umum Partai Golkar.
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi

VIVA.co.id - Ketua DPR, Setya Novanto menegaskan penundaan pengesahan Rancangan Undang-undang (RUU) APBN Perubahan tidak ada kaitannya dengan tarik ulurnya pelantikan Komjen Pol Budi Gunawan (BG) sebagai Kapolri.

"Masalah Kapolri itu wilayah presiden untuk tidak melantik,"ujarnya di gedung DPR, Jumat 13 Februari 2015,

Skorsing sidang pengesahan RUU tersebut menurutnya, untuk mengharmonisasi hasil pembahasan yang telah dilakukan selama satu bulan ini.

"Perlu adanya harmonisasi antara fraksi komisi dan Badan Anggaran (Banggar), mudah-mudahan kita bisa ngebut hari ini supaya bisa menyelesaikan ini," terangnya.

Selain itu, lanjutnya, tidak hanya RUU APBN-P, pembahasan RUU lainnya yang sedang dibahas tidak akan terpengaruh dengan masalah BG. Sebagai mitra kerja pemerintah, DPR akan berlaku profesional demi kepentingan rakyat.

"Jadi tidak ada hal yang berkaitan dengan penolakan BG. Itu tidak benar. Sebab, komunikasi yang sangat baik terus terjalin antara pimpinan DPR dengan presiden," tegasnya.

Sebelumnya, Wakil Ketua DPR, Taufik Kurniawan saat memimpin sidang paripurna pengesahan APBN-P 2015 memutuskan untuk melakukan skorsing sidang tersebut. Lobi-lobi akan dilakukan guna sinkronisasi hasil pembahasan di komisi dan Banggar dengan fraksi.

Baca juga:

Menkeu Pangkas Postur Belanja APBN-P 2016

Banjir di Gorontalo

Anggaran Banjir Minim, Belum Semua Sungai Dibenahi

Kementerian PUPR akan buat skala prioritas.

img_title
VIVA.co.id
4 November 2016