- Dwi Royanto/Semarang
VIVA co.id - Suasana duka mengiringi pemakaman aktor legendaris Alex Komang di tanah kelahirannya, Desa Pecangaan, Jepara, Jawa Tengah, Sabtu siang, 14 Februari 2015. Ratusan orang mengiring ke prosesi pemakaman terlihat menitikkan air mata saat pemeran film "Laskar Pelangi" itu dikebumikan di liang lahat.
Tak hanya pihak keluarga, sejumlah teman karib, sahabat, pemerintah kabupaten, dan artis ibukota, seperti Slamet Rahardjo juga turut megantarkan Alex Komang ke peristarahan terakhir di TPU Sirandu, Pecangaan. Sebelum dimakamkan, Alex disholatkan di Masjid Jami' Walisongo, Jepara atau berjarak 500 meter dari komplek pemakaman.
Tepat pukul 13.55, jenazah tiba di pemakaman. Hujan yang mengguyur kompleks pemakaman tidak menyurutkan para peziarah mengantarkan jasad terakhir almarhum. Alex Komang dimakamkan sekitar 5 meter dari makam ayahnya di tanah kelahirannya.
Prosesi pemakaman pun berlangsung khusuk, sesaat setelah jasad Alex dimasukkan ke liang lahat. Para ulama bersama keluarga secara bergantian mendoakan Alex Komang sesuai agama Islam yang dianut sejak lahir.
Diketahui, aktor bernama asli Saifin Nuha tersebut meninggal pada hari Jumat malam kemarin pukul 20.00 di RSUP dr Kariadi Semarang, akibat kanker hati stadium lanjut.
Kepergian pria yang pernah mendapatkan Piala Citra tahun 1987 itu, banyak meninggalkan kesan yang mendalam bagi semua kalangan. Mulai keluarga, pemerintah Jepara, dan jagat perfilman di tanah air.
Slamet Rahardjo yang juga aktor legendaris serta guru Alex Komang bahkan memberikan perhatian khusus, putra terbaik Jepara yang telah menelurkan sejumlah karya di pentas nasional itu.
"Kematian adalah keniscayaan. Semua akan ada giliran. Alex Komang telah membawa nama keluarga, kampung dan perfilman Indonesia, " ujarnya, saat mengantarkan jasad terakhir Alex Komang.
Baca juga:
