Penurunan BI Rate Belum Pengaruhi Suku Bunga KPR

Suasana Pameran Properti Agung Podomoro Land di Senayan City, Jakarta
Sumber :
  • VIVAnews/Ikhwan Yanuar

VIVA.co.id - PT Bank Tabungan Negara Tbk menyatakan belum ada dampak signifikan yang terjadi akibat turunnya suku bunga acuan atau BI Rate yang turun 25 basis poin menjadi 7,5 persen dari sebelumnya 7,75 persen. Hal itu, karena belum ada informasi yang diterima oleh pihak BTN.

Romeo Van Enst, Coordinator Manager Marketing BTN Kanwil I Jabodetabek, mengatakan bahwa sampai saat ini, BTN masih menggunakan suku bunga kredit pemilikan rumah (KPR) promo yang seperti biasa yang masih menarik, yaitu 9,25 persen.

"Terus terang kami belum dapat info, tapi sampai saat ini untuk KPR belum berdampak, kami masih mengacu pada bunga yang sekarang berjalan," ungkap Romeo, ditemui di Indonesia Property Expo, Rabu, 18 Februari 2015.

Dia mengatakan, bahwa jika nanti ada penurunan suku bunga, tentu akan lebih menarik lagi bagi pasar dan konsumen.

"Kalau nanti ada penurunan, pasti akan lebih menarik lagi ya, ke pasar atau kepada masyarakat yang ingin memiliki rumah. Otomatis mereka happy untuk penurunan suku bunga itu, tapi sekarang kami menunggu update," terangnya.

Untuk suku bunga BTN, lanjutnya, akan diatur oleh timnya di bagian treasury. "Nanti lebih lanjutnya akan diatur oleh treasury kami," tambahnya.

Dia menuturkan, jika suku bunga acuan atau BI Rate sudah turun, dia yakin tim treasury BTN, yang berfungsi sebagai pengatur suku bunga, juga akan segera menurunkan suku bunga KPR.

"Kalau BI rate turun, kenapa nggak, tapi nanti treasury kami yang akan menginformasikan untuk penurunan suku bunganya," tuturnya.

Hindari Hal Ini Ketika Beli Rumah Pertama Kali

Baca juga:



Ilustrasi investasi rumah yang tepat

Pentingnya Investasi Properti Sejak Muda, Ini Alasannya

Jika dimulai sejak muda, investasi properti bisa sangat menguntungkan.

img_title
VIVA.co.id
12 Agustus 2016