- VIVA/Fajar Sodiq Solo
VIVA.co.id - Penyanyi keroncong, Sundari Soekotjo mengaku prihatin dengan perkembangan musik keroncong belakangan ini. Sundari merasa keberadaan musik keroncong kurang diberi ruang. Hal itu membuat anak muda kehilangan ruang belajar musik keroncong.
"Sebenarnya penggemar musik keroncong dari kalangan anak muda itu ada ya. Cuma karena diberi ruang, dalam arti kesempatan untuk tampil. Sehingga mereka (anak muda yang gemar keroncong) itu nggak muncul," ujar perempuan kelahiran Jakarta ini.
Meski mengaku prihatin, Sundari tak ingin tinggal diam. Ia selalu dengan setia untuk mengenalkan lagu-lagu keroncong di kalangan anak muda.
"Ya, memang prihatin. Tetapi kita nggak bisa diam saja. Bagaimana kita harus berusaha memunculkan. Makanya musik keroncong harus selalu diangkat," ujarnya.
Diakui oleh Sundari, sejatinya anak muda-muda zaman ini tertarik dengan musik keroncong. Namun karena musik keroncong jarang ditampilkan, anak-anak muda ini kehilangan tempat untuk berkesenian.
"Sebenarnya banyak anak-anak muda ini yang senang keroncong. Mereka juga ingin belajar keroncong," kata Sundari.
Baca juga:
Cerita Sundari Soekotjo Diisukan Nikahi Menteri
Sundari bercerita di acara Satu Jam Leih Dekat di tvOne.
