Isi Ulang E-Money Sekarang Bisa Lewat Smartphone

Seminar e-Money
Sumber :
  • Sarie/Vivanews

VIVA.co.id - Demi mendukung Implementasi Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT) di Indonesia, Bank Mandiri memperkenalkan fasilitas baru, yaitu isi ulang uang elektronik (e-money) melalui telepon pintar (smartphone) yang sejak tanggal 20 Februari lalu sudah bisa digunakan.

Dana Deklarasi Tax Amnesty Bank Mandiri Sudah Rp70 Miliar

Sayangnya, saat ini, layanan tersebut hanya dapat diakses melalui smartphone berbasis android yang memiliki fitur NFC (Near Field Communication).

Senior Executive Vice President Transaction Banking , Rico Usthavia Frans mengatakan bahwa layanan ini merupakan inovasi baru untuk isi ulang uang elektronik melalui smartphone yang pertama di Indonesia.

"Saya berharap, keberadaan fasilitas ini dapat meningkatkan pemanfaatan kartu e-money termasuk e-Toll Card, GazCard dan varian kartu lainnya yang berlogo e-money dalam melakukan transaksi pembayaran," ujar Rico, di Jakarta, Senin 23 Februari 2015.

Untuk dapat melakukan transaksi isi ulang, katanya, pengguna smartphone android yang memiliki fitur NFC (Near Field Communication) perlu mengunduh aplikasi e-money 'isi ulang' di Google Play Store. Selanjutnya, pengguna melakukan log in dengan menggunakan User ID dan Password yang telah didaftarkan pada saat registrasi.

Setelah transaksi isi ulang berhasil dilakukan, pengguna akan menerima notifikasi melalui email. Sebagai informasi, pada tahap awal, kartu debit yang digunakan untuk transaksi isi ulang ini harus didaftarkan terlebih dahulu di bank penerbit untuk dapat digunakan dalam transaksi online berlisensi 3D Secure.

Nantinya, bagi pengguna kartu kredit di Indonesia yang sudah berlisensi 3D Secure juga akan dapat digunakan sebagai sumber dana isi ulang mandiri e-money dengan menggunakan aplikasi ini. (asp)

BKPM Gandeng Bank Mandiri untuk Tampung Dana Investor

Baca juga:

Setelah Malaysia, Bank Mandiri Rambah Filipina dan Vietnam
proses penghitungan uang di bank

Bank Mandiri Jadi Penyalur Investasi Asing ke Daerah

Bank Mandiri ingin menjadi gateway penampung modal asing.

img_title
VIVA.co.id
9 Agustus 2016