- REUTERS
VIVA.co.id - Radio nasional Finlandia, Yle, mengumumkan program baru mereka untuk membacakan Alquran, yang terbagi dalam 60 seri yang masing-masing berdurasi 30 menit.
Pembacaan ayat-ayat suci akan diikuti dengan sebuah diskusi antara dua pakar agama, untuk menjelaskan setiap bagian. Demikian seperti dikutip dari laman BBC, Rabu 25 Februari 2015.
Program yang akan dimulai pada 7 Maret 2015 itu, bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman orang-orang tentang Alquran dan budaya Muslim di Finlandia.
Seorang pemimpin komunitas Muslim Finlandia, Imam Anas Hajjar, akan melakukan pembahasan bersama Profesor Jaakko Hameen-Anttila, yang menerjemahkan ayat-ayat ke dalam bahasa Finlandia.
"Sangat penting bahwa Alquran dibacakan seluruhnya, bukan hanya memilih bagian-bagian untuk memperlihatkan kebaikan, keburukan, atau Islam penuh kekerasan," kata Hameen-Antilla.
Menafsirkan teks berusia 1.400 tahun untuk program itu tidak selalu mudah. "Kami belum berselisih, namun Imam Hajjar dan saya sering membaca bagian yang sama, dengan pendekatan dari sudut pandang yang sangat berbeda," kata profesor itu.
Hameen-Antilla menjelaskan, Imam Hajjar membaca secara praktis, makna kontemporer dalam teks. Saya melihatnya sebagai sebuah karya bersejarah, yang terkait dengan waktu saat itu diciptakan," ujarnya.
Ada sekitar 60 ribu Muslim yang tinggal di Finlandia. Yle mengatakan, semakin banyak komunitas Muslim Finlandia yang terlibat dalam pembuatan program, serta menyetujui produk akhir yang telah diselesaikan. (asp)
Simak Juga:
FPI Laporkan Pengusaha Panci Bertuliskan Alquran ke Polisi
Panci berlafas Alquran beredar di Jawa Timur.
