Harga Beras Mahal Hanya Sesaat

Stok Beras Aman di Musim Hujan
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Afandi
VIVA.co.id -
Jokowi Tak Puas Harga Beras Cuma Turun 1,1 Persen
Kenaikan dan kelangkaan harga beras diperkirakan hanya sesaat. Melonjaknya harga beras belakangan ini bukan dipicu gagal panen. Namun, liburnya pedagang besar.

Harga Gabah Timpang, Peran Bulog Diminta Ditingkatkan

"Ini kan hanya panik saja, banyak pedagang besar taoke (pedagang Tionghoa), yang libur selama Imlek," ujar Kepala Bulog Sub Divre Malang, Arsyad, Rabu 25 Februari 2015.
Alasan Mentan Curiga Ada Mafia Beras


Badan Urusan Logistik (Bulog) Sub Divre Malang merencanakan operasi pasar untuk menekan lonjakan harga beras. Bulog akan menyediakan beras jenis medium dengan harga eceran tertinggi sekitar Rp7.400 per kilogram.


Beras tersebut adalah bagian dari beras cadangan pemerintah, yang saat ini stoknya aman hingga enam bulan ke depan.


"Di Sub Malang, stok aman hingga enam bulan ke depan. Sedangkan Bulog Jawa Timur stok aman sampai 8 bulan ke depan," tutur Arsyad.


Operasi pasar serupa juga dilakukan oleh Bulog Divisi Regional Maluku. Dalam operasi pasar itu, Bulog menjual beras dengan harga Rp7.250 per kilogram. Harga itu jauh di bawah harga pasaran di kisaran Rp10 ribu-Rp13 ribu/kg.


Untuk mencegah penyalahgunaan oleh pedagang nakal, Bulog Maluku membatasi pembelian sebanyak 15 kilogram per orang.


Harry Radjabaykolle/Maluku

Baca juga




Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya