Sumber :
- Reuters
VIVA.co.id
- Pergerakan saham-saham di pasar kawasan Asia cenderung melemah pada awal perdagangan bursa hari ini, Kamis, 5 Maret 2015. Kondisi ini dipengaruhi estafet penutupan negatif dari Wall Street AS semalam dan laporan ekonomi Tiongkok.
Seperti diberitakan
CNBC,
Tiongkok menetapkan target Produk Domestik Bruto (PDB) tahun 2015 sebesar tujuh persen. Ini akan menjadi target pertumbuhan terendah dalam kurun 11 tahun terakhir.
Baca Juga :
Bursa Jepang Jadi Sorotan, Ini Penyebabnya
Saham eksportir Jepang terkena imbasnya. Antara lain Toyota Motor, Toshiba, dan Sony merosot antara 0,1 persen hingga 0,4 persen.
Sementara itu, saham Komatsu 0,4 persen dan Hitachi Construction turun 0,6 persen.
Indeks S&P ASX 200 di bursa Sydney melemah 0,3 persen. Indeks patokan pasar saham Australia ini tergelincir saham perbankan yang terus bergerak ke bawah, menyusul keputusan bank sentral untuk tidak mengubah tingkat suku bunga.
Saham Commonwealth Bank of Australia, Australia & New Zealand Banking, dan Westpac membuat kerugian antara 0,1 persen hingga 0,4 persen. Sedangkan saham National Australia Bank hanya bergerak sedikit.
Adapun indeks Kospi di bursa Seoul relatif landai. Indeks utama pasar saham Korea Selatan ini diperdagangkan melemah karena pemberitaan ekonomi Tiongkok membebani investor. RRC diketahui merupakan pasar ekspor terbesar Korsel.
Saham Samsung Electronics naik tipis 0,1 persen, sedangkan saham Kepco anjlok 1,1 persen dan Posco kehilangan 0,5 persen.
![vivamore="
Baca Juga
:"]
[/vivamore]
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Saham eksportir Jepang terkena imbasnya. Antara lain Toyota Motor, Toshiba, dan Sony merosot antara 0,1 persen hingga 0,4 persen.