Sumber :
- VIVA.co.id/Satria Lubis
VIVA.co.id
- Kecewa dengan pemerintahan Joko Widodo, puluhan mahasiswa menginjak-injak dan membakar foto Jokowi di Bundaran Majestik, Jalan Gatot Subroto Medan, Sumatera Utara, pada Jumat 20 Maret 2015.
Dengan membawa berbagai poster dan foto Jokowi, puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Gerakan Mahasiswa Sumatera Utara mengelar mimbar bebas, mengkritisi pemerintah Jokowi yang dinilai tidak mampu mengatasi keterpurukan nilai tukar rupiah.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Rupiah Melemah, Tertekan Gejolak Ekonomi Global
Dengan membawa berbagai poster dan foto Jokowi, puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Gerakan Mahasiswa Sumatera Utara mengelar mimbar bebas, mengkritisi pemerintah Jokowi yang dinilai tidak mampu mengatasi keterpurukan nilai tukar rupiah.
Baca Juga :
Dolar Masih Lemah, Rupiah Melaju di Jalur Hijau
Akibat rupiah yang terus terpuruk, massa menilai, akan memicu kenaikan sejumlah harga.
"Pemerintah harus mengambil langkah-langkah strategis untuk menstabilkan berbagai harga-harga," kata Mengaraja, salah satu mahasiswa dalam orasinya.
Selain berorasi, massa juga membakar dan menginjak-injak foto Presiden Jokowi. Massa menuntut agar Jokowi turun dari jabatannya jika tidak mampu membawa bangsa Indonesia ke arah yang lebih baik.
Berdasarkan pantauan data Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) Bank Indonesia, rupiah tembus ke level Rp13.075 per dolar AS.
Rupiah lesu dengan penurunan sebesar 67 poin, atau 0,52 persen dibandingkan penutupan sehari sebelumnya yang mencapai Rp13.008 per dolar AS.
![vivamore="
Baca Juga
:"]
[/vivamore]
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Akibat rupiah yang terus terpuruk, massa menilai, akan memicu kenaikan sejumlah harga.
