Sumber :
- VIVA.co.id/Muhammad Solihin
VIVA.co.id -
Artis
Stand Up Comedy
Pandji Pragiwaksono meraih penghargaan sebagai tokoh muda Pro HAM. Penghargaan tersebut diberikan oleh Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS).
Penganugerahan penghargaan dengan tema “(Sementara) Bukan Penjahat” diberikan kepada enam orang, dari enam kategori berbeda, salah satunya kepada artis kelahiran Singapura ini.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Pandji Pragiwaksono Belum Niat Tambah Momongan
Penganugerahan penghargaan dengan tema “(Sementara) Bukan Penjahat” diberikan kepada enam orang, dari enam kategori berbeda, salah satunya kepada artis kelahiran Singapura ini.
Kontras menilai Pandji mengajak kaum muda untuk sadar dan peduli akan masalah bangsa, tidak hanya dari segi pelanggaran HAM saja, namun juga lainnya, melalui aksi panggung
Stand Up Comedy
, lagu, serta tulisannya baik lewat buku dan
web
-nya.
Pandji menerangkan, sosok yang menjadi inspirasinya adalah Moh Hatta, wakil presiden pertama Indonesia. Menurutnya, satu hal yang sangat dia ingat adalah prinsip hidup dan perilaku Moh Hatta.
"Seberat-beratnya hidup kita, seingin-inginnya kita, jangan ambil sesuatu dengan cara yang curang, itu pedoman yang saya ambil dari Moh Hatta," kata Pandji di kantor KontraS, Jalan Borobudur, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat, 20 Maret 2015.
Pandji juga mengatakan, pahlawan itu tidak hanya orang yang berjuang mengorbankan nyawa. Tetapi, menurutnya, pahlawan adalah orang yang mau mengurangi kenyamanan dirinya untuk kenyamanan orang lain, dan hal ini sama seperti yang dilakukan oleh KontraS dengan membela para korban pelanggaran HAM.
Pandji juga tidak menutupi kegembiraannya menerima penghargaan dari KontraS. Dia mengekspresikannya melalui media sosial.
"Bah. Dijebak @KontraS :))) Disuru dateng utk pidato malah dapet ini. Trima kasih guys. Walk on. Stay Strong,
" ujar Pandji lewat akun
Twitter-
nya @pandji
Di sisi lain, tepat pada 20 Maret 2015, KontraS merayakan ulang tahunnya yang ke-17. Sejak 20 Maret 1998 silam, KontraS aktif melawan impunitas terhadap kasus-kasus pelanggaran HAM, baik masa lalu hingga yang terjadi di masa kini. (one)
![vivamore="
Baca Juga
:"]
[/vivamore]
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Kontras menilai Pandji mengajak kaum muda untuk sadar dan peduli akan masalah bangsa, tidak hanya dari segi pelanggaran HAM saja, namun juga lainnya, melalui aksi panggung
