Sumber :
- VIVA/Herdi Muhardi
VIVA.co.id
- Dengan banyaknya perubahan pada
New
Rush, PT Toyota Astra Motor (TAM) membanderol mobil tersebut lebih mahal Rp4-7 juta dibanding model lama.
Rupanya, kenaikan harga New Rush dipengaruhi oleh nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat. Diketahui,
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Kebuasan Mobil yang Ditunggu-tunggu Tahun Ini
Baca Juga :
Mau Beli Mobil Baru? Baca Dulu Pedoman Ini
Rupanya, kenaikan harga New Rush dipengaruhi oleh nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat. Diketahui,
New
Rush dibanderol Rp228,7 juta hingga Rp252,2 juta (
on-the-road
).
Vice President
PT TAM, Suparno Djasmin, menyatakan harga
New
Rush yang dipatok TAM telah disesuaikan, namun belum sepenuhnya aman dari fluktuasi nilai tukar mata uang.
"Nantinya naik atau tidak dalam beberapa bulan ke depan, kami belum tahu. Tapi kalau tidak kuat, akan kami naikkan," ujar Suparno, saat peluncuran
New
Rush dikawasan SCBD, Jakarta.
Sedangkan untuk harga
New
Rush saat ini, kata Suparno, masih disesuaikan denga kurs dolar lama, yang di angka Rp12 ribuan.
Oleh karena itu, Suparno menganjurkan kepada para calon konsumen bahwa saat inilah waktu yang tepat untuk memiliki
New
Rush.
"Karena dengan harga yang belum maksimal ini, bisa
good value
untuk beli
New
Rush," ujarnya.
Secara data, sebelum kedatangan Rush, penjualan segmen ini rata-rata hanya mencapai tiga ribu unit per tahun. Namun setelah adanya si kembar Rush dan Terios, penjualannya meningkat hingga 30 ribu unit. Pada 2007,
market share
Rush mencapai 46 persen. (ase)
![vivamore="
Baca Juga
:"]
[/vivamore]
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
New
