Tingkatkan Jumlah Pengguna Internet, APJII Tak Andalkan LTE

Layanan 4G.
Sumber :
  • cnmeonline.com
VIVA.co.id
Perlombaan Layanan 4G, Ini Pemenangnya
- Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) sedang menggenjot penetrasi
broadband wireless
APJII Minta Pengguna RI Peduli Aplikasi Lokal
dengan menggelar 4G Long Term Evolution (LTE). Sayangnya, teknologi ini dianggap tidak terlalu berkontribusi dalam pertumbuhan jumlah pengguna internet.
Ada Isu Perang Tarif 4G, KPPU Panggil Operator

Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) pesimistis, kalau 4G LTE mampu mendongkrak pertumbuhan pengguna internet dalam waktu dekat ini. Padahal, pemerintah telah membuka layanan di spektrum 900 MHz dan sedang menata ulang kanal spektrum 1.800 MHz.


"Mungkin meningkat pertumbuhannya, tapi tidak signifikan. Karena, kita ketahui, itu (4G LTE) kan migrasi pelanggan lama yang menggunakan akses ke jaringan yang lebih cepat," ujar Ketua Umum APJII, Semuel Abrijani Pangerapan di kantornya, Jakarta, Kamis, 26 Maret 2015.


Apalagi, lanjut Sammy, panggilan akrab Semuel, beberapa operator seluler menyiapkan jaringannya tahun ini hanya di beberapa daerah tertentu. Akibatnya, teknologi internet cepat tersebut belum terlalu dirasakan oleh masyarakat Indonesia secara luas.


"Ketersediaan jaringan (infrastruktur) di daerah belum dibangun sehingga belum akan merata," ucap dia.


Dipaparkan dalam hasil riset APJII, sepanjang 2014, pengguna internet Indonesia menyentuh angka 88,1 juta pengguna. Dari angka ini hampir 85 persen mengaksesnya melalui ponsel seluler. Kemudian, diikuti di belakangnya, laptop atau netbook 32 persen, PC atau komputer 14 persen, dan tablet 13 persen.


Penetrasi ini hanya 34,9 persen dan dianggap masih jauh dari target Millenium Development Goals (MDG) yang seharusnya mencapai 50 persen pada 2015.(art)![vivamore="
Baca Juga
:"]

[/vivamore]
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya