Mustahil Prabowo Bisa Buat Ekonomi Tumbuh 10%

VIVAnews - Target pertumbuhan ekonomi 10 persen yang dicanangkan cawapres Prabowo Subianto dinilai mustahil. Pertumbuhan itu baru dapat dicapai dengan investasi yang sangat tinggi yang sulit dilakukan di era krisis.

Menurut Direktur Institute for Development of Economic & Finance M Ikhsan Modjo, pertumbuhan tersebut dapat dicapai jika investasi  tumbuh lebih dari 300 persen. Dari sisi kaca mata ekonomi mainstream hal itu mustahil dicapai.

"Tidak mungkin tercapai pertumbuhan tanpa daya dorong investasi yang tinggi," kata dia kepada VIVAnews di Jakarta, Selasa 26 Mei 2009 malam.

Menurutnya pertumbuhan investasi 2008 saja diperkirakan hanya  47,6 persen. Dia mempertanyakan bagaimana cara Prabowo  menggenjot investasi hingga 300 persen. Apalagi saat ini dunia sedang dilanda krisis global. "Sekarang saja ekonomi resesi di mana-mana," katanya.

Pertumbuhan Indonesia, lanjut dia, selalu terkait dengan pertumbuhan dunia. Apalagi sebagian investasi dari Indonesia datang dari luar negeri. "Sekarang dalam kondisi tertekan, bagaimana mengharapkan tingkat investasi tumbuh kalau dunia seperti ini," katanya.

Seperti diketahui, pasangan Megawati-Prabowo menargetkan pertumbuhan dua digit hingga 2014. Sementara pasangan Jusuf Kalla dan Wiranto menargetkan pertumbuhan ekonomi hingga 8 persen, atau lebih tinggi dari target ekonomi pasangan Susilo Bambang Yudhoyono dan Boediono sebesar 7 persen hingga 2014.

Dijerat Pasal Berlapis, Begini Modus Bejat Didik Bisa Cabuli Bocah Bekasi Sebelum Dibunuh
Pameran Seni Perpaduan Batik

Irish Legends Through Indonesian Eye, Pameran Seni Perpaduan Batik dengan Cerita Rakyat Irlandia

Pada pameran ini terdapat karya visioner dari Vania Gracia, yang memenangkan penghargaan atas karyanya dalam menciptakan batik resmi Kedutaan Besar Irlandia.

img_title
VIVA.co.id
4 Juni 2024