Rupiah Gagal Menguat Tiga Hari Beruntun

Rupiah
Sumber :
  • VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id
- Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat, gagal mencetak penguatan dalam tiga hari berturut-turut pada perdagangan Senin 13 April 2015. Rupiah kembali melemah tipis sebesar 35 poin, atau 0,27 persen dibandingkan penutupan akhir pekan lalu sebesar Rp12.910.


Berdasarkan pantauan data Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) Bank Indonesia (BI), rupiah tembus ke level Rp12.945 per dolar AS. Sebelumnya, dua hari terakhir, tren rupiah membaik dengan mampu menembus di bawah level Rp13.000.


Sebagai informasi, mata uang Garuda berhasil naik 29 poin ke level Rp12.973 (9 April) dibandingkan sehari sebelumnya yang mencapai Rp13.002. Tren positif pun berlanjut pada perdagangan 10 April yang menguat sebesar 63 poin.


Menurut Kepala Riset PT Woori Korindo Securities Indonesia, Reza Priyambada, para pelaku pasar masih menantikan rilis data ekonomi penting dalam negeri. Ada pun data hasil
BI rate
dan neraca perdagangan yang akan diumumkan memberikan dampak terhadap


Dolar Masih Lemah, Rupiah Melaju di Jalur Hijau
"Dari faktor global, adanya ekspektasi Yunani yang dapat mengamankan dana
bailout
Rupiah Masih Tertatih-tatih untuk Kembali Menguat
-nya, seiring dengan proposal yang disampaikan turut memberikan sentimen negatif," tutur Reza kepada
VIVA.co.id
BI: Ekonomi RI Bakal Tumbuh Lagi di Kuartal Ketiga
, melalui pesan singkatnya.

Dengan demikian, Reza memperkirakan bahwa rupiah masih bergerak terbatas. Untuk kisarannya akan berada di rentang Rp12.955-Rp13.080 per dolar AS. (asp)



![vivamore="
Baca Juga
:"][/vivamore]
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya