Lima Gunung Lokal Ini Ternyata Diincar Wisatawan

Menjemput Fajar di Bukit Kingkong Dari Ngadas
Sumber :
  • VIVAnews/Dyah Ayu Pitaloka
VIVA.co.id
Tak Suka Clubbing, Prisia Nasution Pilih Blusukan
- Semua orang pasti menyukai berlibur ke gunung, sebuah tempat di mana sebuah kuasa Tuhan tergambar jelas. Letak Indonesia yang strategis menjadikannya rumah bagi gunung eksotis yang dapat menarik pengunjung, baik asing maupun domestik.

Begini Jalur Pendakian di Gunung Semeru

Saat ini, wisata gunung tidak hanya dilakukan oleh para pendaki, tapi buat orang awam pun gunung kini menjadi tujuan favorit para wisatawan. Namun, ada beberapa gunung yang menjadi favorit wisatawan Indonesia.

Ingin tahu gunung mana saja? Berikut ini rangkuman dari VIVA.co.id.

Gunung Bromo


Berada di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, Gunung Bromo merupakan gunung api yang masih aktif dan terkenal sebagai ikon wisata Jawa Timur. Gunung ini tidak sebesar gunung api lainnya yang ada di Indonesia akan tetapi memiliki pemandangan yang spektakuler dan dramatis. Keindahannya yang luar biasa membuat wisatawan yang mengunjunginya akan berdecak kagum.

Gunung Bromo memiliki keunikan yaitu adanya pasir laut seluas 5.250 hektare di ketinggian 2392 mdpl. Saat di sini, pengunjung dapat berkuda dan mendaki Gunung Bromo melalui tangga dan melihat matahari terbit. Hal ini akan menjadi pengalaman pribadi yang mendalam saat Anda melihatnya secara langsung.

Gunung Tangkuban Perahu


Berada di kota Lembang, Tangkuban Perahu merupakan gunung berapi yang masih aktif, terletak 25-30 kilometer di utara kota Bandung. Gunung ini perpaduan antara keindahan alam dan dongeng populer. Akses yang mudah dari Bandung menjadikan Tangkuban Parahu sebagai ikon wisata Jawa Barat.

Gunung ini berbentuk seperti perahu terbalik. Menurut legenda, hal itu disebabkan karena Sangkuriang gagal memenuhi janji membuat perahu dan danaunya dalam satu malam sebagai syarat untuk menikahi Dayang Sumbi yang sejatinya adalah ibunya sendiri. Singkat cerita, Sangkuriang gagal membuat perahu dan menendang perahu itu hingga melayang dan terbalik sehingga disebut Tangkuban Perahu.

Karena adanya legenda ini, banyak pengunjung berduyun-duyun datang ke tempat ini untuk melihat panorama lingkungan alam yang masih indah nan asri sekaligus mendaki ke tepi kawah untuk melihat air panas dari dekat.

Gunung Papandayan
Ratas Bahas Geopolitik, Airlangga: Cadangan Devisa Kita Masih Kuat

Terletak sekitar 70 kilometer sebelah tenggara Kota Bandung, Gunung Papandayan merupakan gunung api strato yang terletak di Kabupaten Garut, Jawa Barat, tepatnya di Kecamatan Cisurupan. Gunung ini memiliki ketinggian 2.665 meter di atas permukaan. Banyak pendaki dan wisatawan datang untuk menyaksikan secara langsung gagahnya gunung ini.

Selain memiliki keindahan yang spektakuler, Gunung Papandayan memiliki beberapa kawah yang terkenal, di antaranya Kawah Mas, Kawah Baru, Kawah Nangklak, dan Kawah Manuk. Kawah-kawah tersebut mengeluarkan uap dari sisi dalamnya. Diyakini kawah-kawah itu punya banyak khasiat yakni mengobati penyakit kulit.

Gunung Rinjani


Berlokasi di Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat, Gunung Rinjani merupakan gunung berapi kedua tertinggi di Indonesia dengan ketinggian 3.726 mdpl yang berada di Taman Nasional Gunung Rinjani. Tidak hanya itu, gunung ini merupakan favorit bagi pendaki Indonesia karena keindahan pemandangannya.

Bagi para wisatawan, rute trek Rinjani meliputi trekking dari Senaru ke lereng kawah. Menuruni kawah danau lalu berlanjut ke Sembalun Lawang yang dianggap sebagai salah satu tempat penjelajahan terbaik di Asia Tenggara.

Gunung Kerinci


Dikelilingi hutan Taman Nasional Kerinci Seblat dan juga merupakan bagian dari pegunungan Bukit Barisan di Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi, Gunung Kerinci merupakan gunung api tertinggi yang ada di Indonesia.

Gunung yang memiliki tinggi 3.805 meter di atas pemukaan laut tersebut  merupakan favorit bagi pecinta alam dan pendaki dari Nusantara maupun mancanegara. Jalur pendakiannya terbilang lengkap mulai dari jalur beraspal, jalur aliran sungai kecil, jalur berbatu cadas, jalur pasir, jalur dengan rumput dan pepohonan tinggi, hingga jalur tanjakan dengan kemiringan 60 derajat. (one)

![vivamore="Baca Juga :"]

[/vivamore]
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya