- satu jam lebih dekat-tvOne
VIVA.co.id - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat, Fadli Zon mengapresiasi pidato Presiden Joko Widodo yang secara terbuka menyampaikan kritik terhadap Bank Dunia, Dana Moneter Internasional (IMF), dan Asian Development Bank (ADB).
Kritik Joko Widodo disampaikan dalam pidato Konferensi Asia Afrika Rabu kemarin, 22 April 2015.
"Itu adalah suatu pidato yang cukup keras dan tegas, hampir tidak pernah diucapkan presiden-presiden sebelumnya. Pantas untuk kita acungi jempol," kata Fadli di Kompleks DPR, Senayan, Jakarta, Kamis, 23 April 2015.
Fadli mengingatkan bahwa pidato Jokowi tersebut akan menimbulkan konsekuensi. Terutama bagi Jokowi sendiri, apakah konsisten dalam bersikap sesuai dengan kata-katanya.
"Artinya, nanti Pak Jokowi sudah berbicara seperti itu, tapi nanti minjem uang dari World Bank, utang dari ADB, minjem dari IMF. Itu jangan sampai terjadi," kata Politisi Gerindra itu.
Sebelumnya, Jokowi dalam pidato saat KAA, mengatakan negara-negara Asia dan Afrika wajib membentuk tatanan ekonomi baru bagi negara- negara berkembang.
Hal tersebut, kata Jokowi, agar nasib perekonomian dunia tidak hanya bergantung pada Bank Dunia, Dana Moneter Internasional (IMF) dan Asian Development Bank (ADB).
Menurut Jokowi, pandangan yang mengatakan persoalan ekonomi dunia hanya bisa diselesaikan melalui ketiga lembaga keuangan global itu adalah pandangan keliru dan harus diubah.
Dalam pidato itu juga, Jokowi secara . (ase)
Pembentukan Dewan Bisnis Indonesia-Afrika Masih Berlangsung
Dewan Bisnis akan permudah hubungan dagang RI-Afrika.
