Sawit Sumbermas Siapkan Belanja Modal Rp582 Miliar

Pekerja perkebunan kelapa sawit di Sumatra Utara
Sumber :
  • REUTERS/Y.T Haryono/Files
VIVA.co.id
Sawit Sumbermas Lanjutkan Strategi Akuisisi
- Emiten yang bergerak di sektor perkebunan, PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (berkode saham SSMS) akan menganggarkan dana belanja modal
(capital expenditure/capex)
Sawit Sumber Mas Incar Pinjaman Rp1,46 Triliun
hingga US$45 juta, atau sekitar Rp582,26 miliar (kurs tengah BI Rp12.939) pada tahun ini.
Sawit Sumbermas Anggarkan Belanja Modal US$40-45 Juta

Direktur Utama Sawit Sumbermas, Rimbun Situmorang, mengatakan, dana
capex
tersebut dilakukan demi meningkatkan pertumbuhan bisnis perseroan.


"
Capex
kami US$40-45 juta tahun ini, langkah tersebut demi menjaga dan meningkatkan pertumbuhan serta perkembangan bisnis tahun ini," ujar Rimbun di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis 23 April 2015.


Rimbun menjelaskan, alokasi dana
capex
tersebut sekitar US$30 juta akan dialokasikan untuk menanam baru di
landbank
perseroan. Sementara itu, sisanya US$10-15 juta akan diperuntukkan bagi perawatan tanaman.


Perseroan juga sudah mengakuisisi dua perusahaan perkebunan sawit, yaitu PT Tanjung Sawit Abadi (TSA) dan PT Sawit Multi Utama (SMU) telah mendatangkan manfaat. Dengan konsolidasi TSA dan SMU secara penuh, Sawit Sumbermas memperkuat posisinya di usaha perkebunan kelapa sawit.


"Areal perkebunan kami akan bertambah luas. Akuisisi ini juga menjadi salah satu solusi untuk memenuhi tingginya permintaan produk-produk CPO di masa yang akan datang," tuturnya.


Aksi korporasi ini akan memperkuat pula posisi Sawit Sumbermas secara signifikan dalam industri perkebunan kelapa sawit di dalam negeri. Akuisisi perkebunan yang sudah tertanam dan sudah menghasilkan akan menjadi pilihan yang positif baik, karena akan langsung memberikan hasil atau kontribusi bagi pendapatan perseroan.


"Dana
capex
juga untuk lahan tertanam kami 5-6 ribu hektare (ha) per tahun. Kami harapkan pengembangan lahan yang siap ditanam bisa tumbuh dengan baik," ujarnya.


Di tempat yang sama, Sekretaris Perusahaan Sawit Sumbermas, Hadi Susilo mengungkapkan bahwa dengan terselesaikannya akuisisi TSA dan SMU, maka areal tertanam perseroan saat ini meningkat hingga mencapai 59.386 hektare, dari posisi sebelumnya 34.064 hektare.


"Profil umur perkebunan juga menyesuaikan dari 8,7 tahun menjadi 5,5 tahun. Ini menjadi landasan yang kuat bagi pertumbuhan industri perseroan di kemudian hari," tuturnya. (art)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya