- VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVA.co.id - PT Bank Permata Tbk (berkode saham BNLI) menginisiasi sebuah program partisipati bernama 'Bankir Cilik' dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional, yang jatuh pada 2 Mei 2015 mendatang.
Program tersebut, sejalan dengan semangat untuk meningkatkan tingkat literasi keuangan masyarakat Indonesia. Khususnya, anak-anak melalui program 'Edukasi Literasi Keuangan' yang digagas oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan gerakan 'Ayo ke Bank' yang dicanangkan oleh Bank Indonesia.
Direktur Kepatuhan dan Independen Bank Permata, Mirah Wiroatmodjo, Kamis 30 April 2015, menjelaskan bankir cilik merupakan program berdurasi enam bulan yang melibatkan lima siswa kelas 4-5 terpilih di setiap Sekolah Dasar (SD) yang akan menerima pelatihan langsung dari Bank Permata.
"Para siswa tersebut, nantinya akan meneruskan pengetahuan yang didapat kepada teman-temannya di sekolah. Dengan didukung oleh seorang guru pembimbing untuk memastikan penyelenggaraan program dapat berlangsung dengan baik dan berkesinambungan," ujarnya di Jakarta.
Menurutnya, edukasi literasi keuangan menjadi pilihan. Hal tersebut, seiring dengan hasil riset yang dilakukan OJK belum lama ini.
OJK mengungkapkan bahwa lebih dari 75 persen masyarakat Indonesia memiliki tingkat literasi yang rendah terhadap produk finansial, atau keuangan.
"Untuk itu, PermataHati mengembangkan berbagai program menarik yang disesuaikan dengan target audiens, atau masyarakat. Sosialisasi literasi keuangan untuk anak-anak dilakukan dengan menggunakan medium olahraga, computer games, monopoli, dongeng dan sebagainya," tuturnya.
Bankir Cilik melibatkan 50 siswa yang akan berperan menjadi Duta Menabung. Berasal dari 10 SD yang berada di lingkungan sekitar Bank Permata, seperti daerah Karet, Kuningan, Menteng, dan Pondok Aren.
Turut berpartisipasi, yaitu SDN Guntur 03 Pagi, SDN Karet 01 Pagi, SDN Karet 06 Pagi, SDN Karet Kuningan 03 Pagi, SDN Kuningan Timur 02 Pagi, SDN Menteng Atas 05 Pagi, SDN Menteng Atas 06 Pagi, SDN Karet Tengsin 15 Pagi, SDN Karet Tengsin 16 Pagi, dan SDN Pondok Kacang Barat 03. (asp)
Perkuat Modal, Bank Permata Bakal Right Issue
Risiko bisnis industri keuangan meningkat pada tahun ini.
