Sumber :
- Antara/Puspa Perwitasari
VIVA.co.id
- Analis NH Korindo Securities Indonesia (NHKSI), Reza Priyambada, memprediksi pada perdagangan hari ini aksi beli yang terjadi akan membuat laju indeks harga saham gabungan (IHSG) mampu bertahan di zona hijau.
Namun, masih adanya aksi jual juga akan menghambat potensi kenaikan IHSG.
"IHSG diperkirakan akan berada pada rentang support 5.000-5.095 dan resisten 5.165-5.182," ujar Reza, kepada
VIVA.co.id
, Selasa 5 Mei 2015.
Menurutnya, penguatan IHSG hari ini untuk sementara masih bersifat
technical rebound
, sehingga masih dimungkinkan terjadinya pelemahan sewaktu-waktu.
Baca Juga :
Investor Optimistis, IHSG Lanjutkan Penguatan
Baca Juga :
Dibuka Menguat, IHSG Lanjutkan di Jalur Hijau
"Investor asing kembali catatkan
nett sell
, dari
net sell
Rp1,32 trilun menjadi
net sell
Rp18 miliar," tuturnya.
Di sisi lain, lanjutnya, rilis inflasi yang dianggap cukup stabil dan masih dalam perkiraan pasar turut direspons positif. Akan tetapi, penguatan IHSG juga terhambat oleh sentimen kembali melemahnya laju rupiah di awal pekan ini.
Hari ini, meski berharap kenaikan ini dapat berlanjut, tetapi tidak ada salahnya untuk tetap cermati dan waspadai potensi pembalikan arah melemah pada IHSG.
Berikut saham-saham yang dapat dipertimbangkan: BMRI, UNVR, SCMA, MPPA, INTP, WSKT.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Investor asing kembali catatkan