Sumber :
- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVA.co.id
- PT Pertamina menyatakan segera merampungkan proses likuidasi anak usahanya, Pertamina Energi Trading Limited (Petral), yang sudah resmi dibubarkan pemerintah pada tahun depan.
Menurut Vice President Coorporate Communication Pertamina, Wianda Pusponegoro, langkah Pertamina dalam melikuidasi Petral sudah dilakukan sejak 13 Mei 2015, dan tahap-tahap likuidasi sampai saat ini masih terus berlanjut.
Baca Juga :
Pertamina Pelajari Rencana PLN Caplok PGE
Baca Juga :
Dapat Arahan Menteri BUMN, PLN Bakal Caplok PGE
Menurut Vice President Coorporate Communication Pertamina, Wianda Pusponegoro, langkah Pertamina dalam melikuidasi Petral sudah dilakukan sejak 13 Mei 2015, dan tahap-tahap likuidasi sampai saat ini masih terus berlanjut.
"Kami harap semuanya akan beres, bisa dalam waktu dekat dan tidak akan melewati April 2016," ujar Wianda, di Jakarta, Selasa 19 Mei 2015.
Wianda mengatakan, hal tersebut dilihat langkah Pertamina yang saat ini masih terus melakukan investigasi dan
review
aset dan kewajiban yang dimiliki Petral.
"Kami saat ini sudah dalam tahap likuidasi
review
, dengan menunjuk auditor independen, termasuk akuntan publik untuk hal tersebut," katanya.
Wianda menuturkan, dengan adanya proses likuidasi kepada Petral, nantinya aset, serta kewajiban Petral otomatis akan dilimpahkan sepenuhnya ke Pertamina sebagai induk usaha dari Petral.
"Dari situ, kami akan tahu berapa aset total dari Petral Grup. Kemudian, kewajiban-kewajiban Petral Grup dan nantinya aset-aset tersebut bisa diambil langsung di bawah Pertamina," kata Wianda. (asp)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Kami harap semuanya akan beres, bisa dalam waktu dekat dan tidak akan melewati April 2016," ujar Wianda, di Jakarta, Selasa 19 Mei 2015.