Analis: Penguatan IHSG Masih Akan Berlanjut

Papan indeks harga saham di Bursa Efek Indonesia.
Sumber :
  • ANTARA/Prasetyo Utomo

VIVA.co.id - Indeks harga saham gabungan (IHSG) masih mengalami penguatan, meski bursa Asia dibuka melemah pada awal perdagangan Rabu 20 Mei 2015.

Mengekor Wallstreet, Bursa Asia Dibuka Melemah

Penguatan ini diperkirakan terus belanjut, meski bursa masih diwarnai aksi ambil untung (profit taking) investor. 

Hingga siang hari pukul 11.20 WIB, IHSG masih bergerak di zona hijau di level 5.298,62, naik dari pembukaan awal yang berada di posisi 5.288,21.

Analis NH Korindo Securities Indonesia, Reza Primayambada, kepada VIVA.co.id, mengatakan laju IHSG mencoba kembali untuk dapat bertahan di zona hijau, meski bergerak cenderung variatif dan disertai masih adanya aksi ambil untung.

"Harapan kami pun masih sama. Kami berharap, kenaikan dapat berlanjut, meski kemungkinan aksi profit taking masih akan mewarnai," ujarnya.

Reza menyampaikan, pada perdagangan saham kemarin, pihaknya sempat khawatir akan terjadi pembalikan arah melemah, namun laju IHSG mampu melanjutkan kenaikannya, di tengah pergerakan saham yang cenderung fluktuatif seperti sehari sebelumnya.

"Masih adanya aksi jual oleh investor asing dan berlanjutnya pelemahan nilai tukar rupiah, sempat membuat pelaku pasar cenderung melepas posisi. Namun, masih cukup variatif, seiring laju bursa saham Asia dan respons positif terhadap tetapnya BI rate membuat IHSG mampu bertahan di zona hijau," tuturnya.

Meskipun begitu, Reza mengimbau untuk tetap mewaspadai potensi pembalikan arah melemah jika ada. (asp)

Seorang karyawan BEI mengamati layar indek saham di Bursa Efek Indonesia (BEI)

Cari Pemain Saham Baru, BEI Gandeng Indosat dan Trimegah

Jumlah investor baru satu persen dari total jumlah penduduk indonesia.

img_title
VIVA.co.id
11 Agustus 2016