Sumber :
- Nuvola Gloria/ VIVA
VIVA.co.id
- Hari Kebangkitan Nasional, yang jatuh setiap tanggal 20 Mei, menjadi salah satu momentum bagi masyarakat Indonesia untuk maju. Namun, personel Slank, Bimbim, mengaku prihatin akan masih banyaknya warga yang pesimistis akan kemajuan bangsa.
Daniel Mananta dan Slank menganggap wujud cinta kepada Tanah Air tidak harus dilakukan dengan sesuatu yang berlebihan. Hal-hal sederhana dapat dijadikan sebagai aksi patriotik oleh anak-anak muda.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Slank Hibur Warga Palu Saat Gerhana Matahari
Daniel Mananta dan Slank menganggap wujud cinta kepada Tanah Air tidak harus dilakukan dengan sesuatu yang berlebihan. Hal-hal sederhana dapat dijadikan sebagai aksi patriotik oleh anak-anak muda.
Baca Juga :
Abdee Slank Periksa Kesehatan ke Amerika
"Slank sudah keliling ke 20 negara dan sering dibilang sama orang di luar sana, 'Apa sih Indonesia, cuma terorisme dan bom.' Banyak orang yang pesimistis dengan Indonesia," kata Bimbim di Pondok Indah Mall baru-baru ini.
Lanjut Bimbim, dia pun mengajak generasi muda untuk memperkenalkan kekayaan Indonesia kepada masyarakat luar negeri.
"Ada Slank kan, ada Damn! I Love Indonesia juga dari Daniel. Ini sudah bisa jadi ikon Indonesia. Orang di luar sana sudah banyak yang kenal," kata Bimbim.
Bimbim mengatakan bahwa anak muda Indonesia harus punya sesuatu yang dapat dibanggakan untuk Tanah Air. Hal-hal kecil dan berdampak besar dapat dieksplor ke seluruh Indonesia dan penjuru dunia.
"Apalagi di Hari Kebangkitan Nasional, kita harus optimistis sebarkan energi positif," ujar Bimbim. (ren)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Slank sudah keliling ke 20 negara dan sering dibilang sama orang di luar sana, 'Apa sih Indonesia, cuma terorisme dan bom.' Banyak orang yang pesimistis dengan Indonesia," kata Bimbim di Pondok Indah Mall baru-baru ini.
