- www.kawasaki.com
VIVA.co.id - Pemerintah berencana menerapkan aturan standar emisi euro 3 terhadap seluruh kendaraan roda dua di Indonesia, pada Agustus tahun ini. Lalu, bagaimana tanggapan konsumen, terutama pecinta motor 2-tak?
Tak dipungkiri bahwa motor 2-tak, dengan standar emisi euro 2 masih mendapat tempat di hati para konsumen. Salah satunya dari komunitas Kawasaki Ninja Club (KNC) yang mengaku keberatan dengan rencana tersebut.
"Dengar-dengar sih bulan Juli, atau Agustus tahun ini motor 2-tak emisi euro 2 akan punah. Tetapi, itu baru gosip karena motor 2-tak itu banyak sekali peminatnya," kata Gunawan Yulianto, salah satu anggota KNC.
Namun, Gunawan juga tak memungkiri bahwa rencana pemerintah 'mengeksekusi mati' motor 2-tak emisi euro 2 ini telah disosialisasikan, termasuk oleh PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI).
"Tapi di sisi lain, ada yang kecewa dan ada yang senang juga, maklumlah pro dan kontra itu. Yang senang itu biasanya berfikir bahwa motor ini akan menjadi motor legenda di masa yang akan datang," terang Gunawan.
Ironisnya, pihak KMI masih terus memproduksi, serta menjual motor jenis ini meski rumor penghapusan ini semakin santer terdengar. Bahkan, tak ada tanda-tanda pihak Kawasaki akan menghentikan penjualan hingga saat ini.
"Sampai bulan ini saja, pihak Kawasakinya masih produksi Ninja 2-tak dan konsumen masih pada suka kok," kata Gunawan. (asp)
Kawasaki Siapkan Penantang Honda CBR250RR, Mesin 4 Silinder
Sudah ada dalam bentuk prototipe. Siap dipamerkan di Tokyo Motor Show.
