Jokowi Resmikan Terminal Teluk Lamong

Teluk Lamong
Sumber :
  • VIVAnews/Tudji Martudji (Surabaya)
VIVA.co.id -
Pelindo III Bantah Tudingan Intimidasi Pekerja Alih Daya
Presiden Joko Widodo mengatakan dua per tiga wilayah Indonesia adalah air. Menurutnya, kondisi alam seperti itu harus dimanfaatkan guna memajukan dan mengejar ketertinggalan pembangunan di Tanah Air.

Industri Logistik Protes Tarif Timbun Kontainer Naik 900%

‎"Kita sudah lama lupa dan perlu saya mengingatkan, bahwa 2/3 wilayah Indonesia adalah air. Kita harus kembali berpikir untuk memperhatikan kemaritiman atau laut kita," kata Jokowi dalam sambutannya di Peresmian Terminal Teluk Lamong di Surabaya, Jumat 22 Mei 2015.
KPK Siapkan Ahli Hadapi Praperadilan RJ Lino


Jokowi menyebut, sarana transportasi laut dan pelabuhan akan terus ditingkatkan dan dilengkapi dengan fasilitas yang komplit, terintegrasi dengan pelabuhan lainnya di Indonesia.


"Kita harapkan, semua pelabuhan nantinya akan terintegrasi antara Pelindo I, Pelindo II, III, dan Pelindo IV. Dan itu akan bisa menekan biaya transportasi menjadi lebih murah, yang selama ini masih jauh dari negara-negara lain di dunia," lanjutnya.


Jokowi akan terus memaksimalkan pembangunan pelabuhan, dan semua terintegrasi, tersistem, dengan satu pintu.


"Guna mewujudkan itu, saya juga mengingatkan kepada Pelindo satu, dua, tiga dan empat, kalau membangun pelabuhan agar tidak nanggung-nanggung. Jika ingin Indonesia cepat maju, mengejar ketertinggalan dengan negara-negara lain," ujarnya.


Jokowi melanjutkan, jangkauan pembangunan Indonesia ke depan tidak hanya untuk 10 atau 20 tahun. Tetapi untuk 50 sampai 100 tahun ke depan. Untuk itu, semua harus dibenahi dari sekarang termasuk pembenahan angkutan laut, dan penataan pelabuhan.


"Ja‎ngkauan kita tidak hanya 10 atau 20 tahun, tetapi bagaimana ke depan sampai 50 tahun sampai 100 tahun, untuk mengembalikan kejayaan Indonesia," katanya.


Usai memberi sambutan, Jokowi bersama dengan Gubernur Jawa Timur Soekarwo, Direktur PT Pelindo III Djarwo Surjanto ‎memencet bel sebagai tanda diresmikannya penggunaan Terminal Teluk Lamong dengan berbagai fasilitasnya yang lengkap.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya