Hal tersebut diungkapkan Eko saat jumpa pers di Gedung Djojohadikusumo, Jakarta, Jumat 22 Mei 2015.
Sebelumnya, sudah ada 26 bank yang bergabung dengan BPD, namun baru 15 bank yang tergabung dalam paltform di jaringan BPD Net Online.
"Tahun ini sudah mulai ada 15 BPD yang ikut serta. BPD Net Online ini bertujuan memberikan pelayanan yang efisien dan efektif bagi seluruh anggota BPD Net Online," Kata Eko.
Eko menjelaskan, 15 BDP ini dapat melakukan transaksi antar BPD secara cepat dan efisien. Beberapa fitur yang tersedia di dalam jaringan tersebut diantaranya adalah, setor tunai di teller, pemindah bukuan di teller, serta transfer ke BPD lain di teller.
"ATM BPD ini akan terintegrasi dan bisa digunakan oleh BPD lainnya. Kemudian semua fasilitas IT memiliki standard yang sama," Ujar Eko.
Adapun 15 BPD yang telah bergabung dalam BPD Net Online adalah, Bank DKI, Bank Riau Kepri, Bank Bali, Bank NTT, Bank Jateng, Bank Kalteng, Bank Sumsel Babel, Bank Kaltim, Bank Jawa Barat dan Banten, Bank Sulsebar, Bank Sulteng, Bank NTB, Bank Kalbar, Bank Sultra, dan Bank Papua.
