Sumber :
- Dokumentasi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
VIVA.co.id
- Gubernur Jawa Timur Soekarwo mengatakan, jalan nasional di wilayah Provinsi Jawa Timur memiliki panjang 2027,01 kilometer, dengan kondisi jalan mantap lebih dari 85,79 persen. Sementara 14,21 persen, kondisinya rusak ringan dan rusak berat. Untuk jalan provinsi dengan panjang 1760,91 kilometer, kondisi mantap lebih dari 89,27 persen.
"Untuk panjang jalan tol di Jatim, kurang lebih 621,18 kilometer. Panjang jalan tol yang sudah beroperasi sekitar 102,08 kilometer," kata Soekarwo Jumat 12 Juni 2015.
Dengan beroperasinya Tol Gempol-Pandaan, gubernur optimistis akan mempercepat arus barang dan jasa ke Jatim.
"Keberadaan jalan tol, akan meningkatkan produktivitas rakyat melalui konektivitas antar satu daerah dengan daerah lainnya. Dan, pemerintah akan terus berupaya untuk meningkatkan iklim investasi guna tercapainya pertumbuhan ekonomi suatu daerah," tuturnya.
Sementara, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basoeki Hadimuljono menambahkan, keberadaan Tol Gempol-Pandaan akan mengurangi kemacetan dari arah Surabaya ke wilayah Malang Raya.
"Jalan tol ini berkontribusi dalam mengurai kemacetan di Exit Surabaya. Jalan Tol Gempol-Pandaan merupakan konektor jaringan Tol Trans Jawa. Dengan beroperasinya Jalan Tol Gempol–Pandaan sepanjang 13,61 kilometer ini kita harapkan menjadi solusi pemecahan masalah kepadatan lalu-lintas, juga arus barang di ruas jalan Surabaya ke Malang atau sebaliknya," kata Basoeki.
Untuk diketahui, Tol Gempol-Pandaan di Pasuruan, Jawa Timur resmi dioperasikan, setelah diresmikan Presiden Joko Widodo. Jumat 12 Juni 2015.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Keberadaan jalan tol, akan meningkatkan produktivitas rakyat melalui konektivitas antar satu daerah dengan daerah lainnya. Dan, pemerintah akan terus berupaya untuk meningkatkan iklim investasi guna tercapainya pertumbuhan ekonomi suatu daerah," tuturnya.
