Jutawan dari Asia Siap Menyalip Eropa

Acara Ferrari Southeast Asia Grand Tour 2015.
Sumber :
  • Dok: Ferrari Owners Club Indonesia
VIVA.co.id
Bursa Asia Pasifik Tertekan Dinamika Pilpres AS
- Kendati krisis tengah melanda di sejumlah negara, Asia mampu menyusul Eropa sebagai wilayah kedua di dunia yang memiliki kekayaan pribadi, menurut laporan dan Boston Consulting Group (BCG).

Mengekor Wallstreet, Bursa Asia Dibuka Melemah

Seperti dikutip dar
Saham di Bursa-bursa Asia Rabu ini Dibuka Melemah
i BBC.com , Asia Pasifik tidak termasuk Jepang memiliki sejumlah jutawan baru dengan kekayaan pribadi mencapai US$47 triliun. Jumlah tersebut naik dibanding tahun lalu karena para jutawan berasal dari China dan India.


Sedangkan Amerika Utara adalah wilayah terkaya di dunia dengan US$ 51 triliun,  diprediksikan akan dikalahkan oleh Asia pada 2016.


Asia juga diproyeksikan memegang 34 persen dari kekayaan global di tahun 2019.


Secara keseluruhan, kekayaan finansial dunia dikuasai swasta yang tumbuh hampir 12 persen pada tahun lalu menjadi US$164 triliun. Kenaikan tersebut karena menguatnya pasar saham dan obligasi.


"Seperti 2012 dan 2013, Asia-Pasifik (tidak termasuk Jepang) tetap menjadi wilayah yang tumbuh paling cepat pada 2014. Sebaliknya pertumbuhan tetap  merata di sebagian Eropa Barat dan Amerika Utara, sedangkan Jepang mulai tertinggal," kata laporan tadi.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya