Sumber :
VIVA.co.id
- Tidak ada yang bisa menebak jalan kehidupan. Seperti yang dialami 11 miliarder ini, kendati tidak memiliki gelar dari universitas siapa sangka mereka menempati posisi sebagai orang terkaya. Seperti dilansir dari
Business Insider
.
Berikut 11 miliarder yang tidak pernah menempuh pendidikan di universitas
1. Amancio Ortega - Kekayaan: US$69,5 miliar
Pendiri Ritel dan Zara, usia79 tahun.
Ortega meninggalkan sekolah saat berusia 14 bekerja sebagai pembawa
pesan. Pada tahun 1975, disaat usia 40 tahun, ia mendirkan Zara. Sampai saat itu, ia bekerja di industri tekstil dan memilih untuk menghindari pendidikan.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Lima Aktivitas yang Bikin Gampang Boros
Baca Juga :
Lima Trik Cerdas Dapat Hotel Tarif Murah
Berikut 11 miliarder yang tidak pernah menempuh pendidikan di universitas
1. Amancio Ortega - Kekayaan: US$69,5 miliar
Pendiri Ritel dan Zara, usia79 tahun.
Ortega meninggalkan sekolah saat berusia 14 bekerja sebagai pembawa
pesan. Pada tahun 1975, disaat usia 40 tahun, ia mendirkan Zara. Sampai saat itu, ia bekerja di industri tekstil dan memilih untuk menghindari pendidikan.
Pada tahun 1960 ia memutuskan mulai membuat pakaian sendiri dan membuat jubah mandi bersama istrinya di rumah. Toko Zara pertama kali dibuka pada tahun 1975.
2. Liliane Bettencourt - Kekayaan: US$41 miliar
Pemilik L'Oreal, usia 92 tahun.
Sebagai pewaris kerajaan L'Oreal, Bettencourt tidak perlu uang atau karier yang baik dengan mengikuti pendidikan tinggi. Bettencourt sekarang memiliki 33 persen saham L'Oreal.
3. Francois Pinault - Kekayaan: US$13,2 miliar
Pengusaha pakaian, usia 78 tahun.
Pinault putus sekolah pada usia 16 tahun. Dia menghabiskan usia mudanya untuk bekerja dan membangun bisnis keluarga yaitu sebuah perusahaan perdagangan kayu lokal.
Pasa usia 26 setelah meminjam uang dari keluarganya, saat ini Pinault telah memiliki sebuah perusahaan fashion berkelas dan rumah lelang Christie.
4. Roman Abramovich - Kekayaan: US$8,7 miliar
Investor usia 48 tahun.
Roman Abramovich menjadi yatim piatu dan putus sekolah saat berusia
17 tahun. Dia memulai kariernya dengan menjual bebek karet yang dibuat di apartemennya. Ia sukses membangun investasi dengan cara menjual sejumlah perusahaan-perusahaan.
5. Sir Philip Green - Kekayaan: US$5,2 miliar
Pengusaha fashion dan Pendiri Arcadia, usia 63 tahun. Philip Green pernah mengiktui sekolah asrama Yahudi namun keluar pada usia 15, beberapa tahun setelah ayahnya meninggal, dan terdaftar di magang dengan importir sepatu. Dia tidak pernah kembali ke sekolah dan mendirikan bisnis pertamanya dengan uang pinjaman, mengimpor pakaian murah untuk
menjual ke pengecer di London.
6. Laurence Graff - Kekayaan: US$5 miliar
Pengisaha perhiasan, usia 76 tahun.
Graff putus sekolah saat berusia 14 tahun dan memulai kariernya
dengan membersihkan toilet dan magang di toko perhiasan. Dia kemudian membantu memperbaiki perhiasan. Ia kemudian mulai membuat dan menjual perhiasan sendiri pada tahun 1962 saat berusia 24 tahun. Saat ini ia memiliki dua toko perhiasan, satu di London Hatton Garden.
7. Richard Branson - Kekayaan: US$5 miliar
Ken
Pendiri Virgin, usia 64 tahun.
Branson putus sekolah saat berusia 16 tahun dan memulai membuat sebuah majalah gaya hidup untuk anak muda. Majalahnya pernah mewawancarai Mick Jagger dan musisi dunia lainnya. Saat berusia 20 tahun ia membuka bisnis mail order. Setahun kemudian Richard membuka toko Virgin Records.
8. Baron Albert Frère - Kekayaan: US$4,7 miliar
Pengusaha pertambanga (baja), usia 89 tahun.
Frère putus sekolah saat berusia 17 setelah ayahnya meninggal. Dia
memutuskan untuk kembali ke pendidikan dan berdedikasi kehidupan awal untuk menjalankan bisnis kecil baja keluarga. Menyusul kesuksesan perusahaan, ia berinvestasi di sejumlah perusahaan baja di Belgia pada usia 30. Pada tahun 1970 ia menguasai hampir semua industri baja di wilayah Belgia Chaleroi.
9. Ingvar Kampgrad - Kekayaan: US$3,4 miliar
Pendiri IKEA, usia 89 tahun.
Kampgrad menunjukkan semangat kewirausahaan dari usia muda. Saat berusia 17 tahun ia mendapat hadia uang tunai untuk melanjutkan sekolah namun malah digunakan membuat IKEA. Dia lebih memilih bisnis daripada pendidikan. Ia membuka pertama IKEA pada tahun 1958, berusia 32.
10. John Caudwell - Kekayaan: US$2,7 miliar
Pendiri Telecoms dan pendiri Phones 4 U, usia 62 tahun.
Saat berusia 15 tahun Caudwell meninggalkan pendidikan, dan ia menghabiskan masa mudanya sebagai dealer mobil bekas. Pada tahun 1987 saat berusia 35, tak lama setelah ponsel pertama ada ia bersama saudaranya mendirikan bisnis telekomunikasi dan akhirnya membawanya menjadi miliarder.
11.Sir Alan Sugar - Kekayaan: US$1,54 miliar
Pendiri Amstrad, usia 68 tahun
Sir Alan Sugar dibesarkan di London dan keluar dari pendidikan ketika saat berusia 14 tahun. Ia kemudian bekerja untuk Departemen Pendidikan sebagai ahli statistik untuk jangka waktu singkat sebelum menjual elektronik dan mobil antena dari belakang sebuah van yang dibelinya.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Pada tahun 1960 ia memutuskan mulai membuat pakaian sendiri dan membuat jubah mandi bersama istrinya di rumah. Toko Zara pertama kali dibuka pada tahun 1975.
