Bank Mandiri Siapkan Rp36 Triliun Selama Ramadhan

Rupiah
Sumber :
  • VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id
Bank Mandiri Jadi Penyalur Investasi Asing ke Daerah
- PT Bank Mandiri (Persero) menganggarkan dana sebesar Rp36,1 triliun untuk kebutuhan uang tunai hingga Lebaran 2015. Angkanya ini lebih tinggi daripada tahun lalu, sebesar Rp33,97 triliun.

Dana Deklarasi Tax Amnesty Bank Mandiri Sudah Rp70 Miliar

"Rata-rata uang tunai yang disiapkan sebesar Rp1,1 triliun per hari (selama Ramadhan), sedangkan Lebaran Rp1,6 triliun," kata Wakil Dirut Bank Mandiri, Arif Arianto, di kantor pusat Bank Mandiri Jakarta, Jumat, 19 Juni 2015.
BKPM Gandeng Bank Mandiri untuk Tampung Dana Investor


Arif mengatakan, pihaknya mengharapkan di masa depan dana untuk Lebaran, tidak begitu besar. Mereka menginginkan alokasi dana saat Lebaran akan berkurang sejalan dengan electronic banking (e-banking).


"Kami berharap tahun ini adalah tahun uji coba e-banking, sehingga di masa datang kami tak perlu mengalokasikan dana yang besar," kata dia.


Sekadar informasi, kebutuhan uang tunai selama Ramadhan dan Lebaran tahun ini, yang diperkirakan Bank Indonesia, sebesar Rp119,1-125,2 triliun. Kebutuhan uang tertinggi saat Ramadhan dan Lebaran ada di Jawa, yaitu 32 persen, 29 persen di Jakarta, 20 persen di Sumatera, 11 persen di Sulawesi, Maluku, Papua, dan Nusa Tenggara, serta 8 persen di Kalimantan.


"Persediaan uang ini dinilai sangat mencukupi dalam memenuhi proyeksi kebutuhan uang periode Ramadhan dan Idul Fitri 1436 H, baik dari sisi jumlah total maupun jumlah per pecahan," kata Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bank Indonesia, Tirta Segara, Kamis, 18 Juni 2015.


Tirta mengatakan kebutuhan uang (
outflow
) didominasi oleh pecahan Rp20 ribu ke atas. Porsinya mencapai 91,7 persen dari total
outflow
. "Sisanya sebesar 8,3 persen merupakan pecahan kecil, yaitu Rp10 ribu ke bawah," kata dia.


Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya