Ingin Lancar Bayar KPR? Ikuti Tips Ini

Pemerintah Diminta Beri Kemudahan Izin Investasi
Sumber :
  • VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVA.co.id
Tips Sukses Bisnis Pencucian Mobil dan Motor
- Setiap orang pasti butuh untuk mempunyai tempat tinggal. Meski saat ini banyak bentuk tempat tinggal yang sedang populer, seperti apartemen, ternyata masih banyak orang yang lebih memilih untuk memiliki rumah tapak.

Manfaat dan Risiko Investasi Obligasi

Untuk sebagian orang, rumah pribadi lebih nyaman untuk dijadikan tempat tinggal. Namun, saat ini, untuk bisa memiliki rumah tidaklah mudah. Harga yang terus melambung tinggi, membuat orang kesulitan untuk membeli rumah. Penghasilan normal per bulan pada umumnya, dirasa tidak mampu untuk membeli rumah, terutama di kota besar seperti Jakarta.
Alasan Mengapa Harus Segera Lunasi Utang


Harga rumah yang tidak sebanding dengan pendapatan orang di Jakarta pada umumnya, serta keinginan yang masih tinggi terhadap kepemilikan rumah membuat banyak orang menggunakan fasilitas pinjaman kredit yang diberikan oleh bank, yaitu Kredit Pemilikan Rumah (KPR).

Dalam menggunakan KPR, Anda akan membayarkan cicilan dalam jangka waktu yang lama, sekitar 10 sampai 25 tahun. Membayar cicilan selama itu terkadang membuat kamu kesulitan dan bisa tersendat. Berikut ini tips, agar pembayaran cicilan KPR Anda lancar:

1. Bayarkan cicilan tepat waktu


Layaknya membayar cicilan pada umumnya, Anda harus selalu berusaha, agar pembayaran selalu dilakukan tepat pada waktunya. Jangan berpikir untuk sengaja menunggak pembayaran cicilan, karena hal itu bisa membuatmu masuk ke daftar
blacklist
di Bank Indonesia dan itu akan berdampak pada pengajuan kredit Anda di masa depan.


Karena itu, Anda bisa menggunakan auto debet untuk melakukan pembayaran cicilan Anda, sehingga risiko untuk lupa membayar, atau telat membayar terminimalisasi.


2. Prioritaskan pembayaran cicilan KPR


Cara agar Anda bisa selalu lancar, saat membayar cicilan KPR adalah dengan selalu mengalokasikan pendapatan Anda untuk membayar cicilan KPR terlebih dulu, sebelum mengatur keuangan Anda untuk hal lainnya.


Dengan memprioritaskan cicilan KPR, Anda akan selalu memiliki uang yang cukup dalam membayar cicilan. Kurangi penggunaan uang untuk jenis pengeluaran yang kurang perlu. Sehingga, bisa disisihkan sebanyak mungkin untuk keperluan ini.




3. Siapkan dana darurat

Tidak ada yang tahu apa yang akan terjadi di masa depan. Kemungkinan Anda terkena PHK dan hal darurat yang mungkin menimpa Anda. Jadi, selalu siapkan dana untuk persiapan menghadapi hal-hal tersebut, supaya proses pembayaran cicilan KPR Anda tidak terganggu.


Selain itu, dengan memiliki dana darurat Anda bisa selalu merasa aman, karena selalu ada dana yang bisa dipakai ketika dibutuhkan.




4. Pakai fasilitas dari asuransi

Salah satu bentuk persiapan menghadapi hal-hal darurat adalah melalui asuransi. Produk asuransi menyediakan berbagai bentuk proteksi masa depan. Biasanya, produk yang umum digunakan adalah asuransi kesehatan.


Dengan asuransi ini, Anda akan menerima uang ketika Anda tertimpa musibah, seperti kecelakaan, bahkan yang bisa membuat Anda tidak bisa produktif lagi. Jika terjadi kecelakaan, pengeluaran Anda akan bertambah, atau bahkan penghasilan Anda bisa terkuras habis lalu pembayaran cicilan KPR jadi tertunda.


Tapi dengan asuransi, Anda akan mendapatkan dana yang bisa dipakai untuk menjaga, agar pembayaran cicilan KPR Anda tetap lancar.



5. Cari penghasilan tambahan

Pembayaran cicilan KPR dalam jangka waktu yang lama bisa membuat Anda kesulitan suata saat.  Ada kalanya, Anda akan membutuhkan pengeluaran yang lebih besar dari biasanya.


Karena itu, mencari penghasilan tambahan dapat membantu Anda agar bisa melunasi pembayaran cicilan KPR Anda setiap bulannya. Dengan memiliki penghasilan yang lebih banyak, membayar cicilan KPR pun terasa lebih ringan.





Ayo Cermat, Hemat, dan Bijak

Kunci utama untuk memiliki untuk meningkatkan uang Anda adalah dengan mengatur keuangan Anda. Cermat dalam mengatur keuangan memberikan banyak keuntungan yang bisa membuat keuangan Anda semakin berkembang.


Mulai dengan membiasakan diri hidup hemat, serta mengatur alokasi dana untuk kebutuhan dan keinginan. Ketika mendapatkan tambahan penghasilan, bertindaklah dengan bijak dengan menyisihkan uang untuk ditabung demi persiapan di masa depan.


Hal itu akan sangat berguna untuk menjaga stabilitas keuangan Anda. Dengan cermat mengatur keuangan, terbiasa hidup hemat, dan bijak dalam mengeluarkan uang, kondisi keuangan Anda pasti akan semakin baik. (asp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya