Sumber :
- Ochi April/VIVA.co.id
VIVA.co.id
- Menyambut datangnya libur Lebaran 2015, Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Daerah Istimewa Yogyakarta, menyiapkan lebih dari 13 ribu kamar hotel, baik kelas melati maupun bintang bagi wisatawan yang akan berkunjung ke Yogyakarta.
"Untuk kamar hotel kelas bintang sebanyak 8.000 kamar dan non bintang sebanyak 13 ribu kamar," kata Ketua PHRI DIY, Istijab Danunagoro, Selasa 23 Juni 2015.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Tujuh Hotel dengan Layanan Paling Mewah
"Untuk kamar hotel kelas bintang sebanyak 8.000 kamar dan non bintang sebanyak 13 ribu kamar," kata Ketua PHRI DIY, Istijab Danunagoro, Selasa 23 Juni 2015.
Menurut dia, wisatawan akan mulai bertandang ke Yogyakarta pada H-5 Lebaran dan puncaknya akan terjadi pada H+3, atau H+4 Lebaran dan dipastikan hotel-hotel baik kelas bintang maupun non bintang kebanjiran tamu.
"Untuk hotel yang di kawasan ring satu, atau sekitar Malioboro, bahkan tingkat hunian bisa mencapai 100 persen. Di ring dua, tingkat hunian hotel bisa mencapai di atas 80 persen dan di ring tiga bisa mencapai di atas 70 persen," kata Istidjab.
Pada saat liburan Lebaran mendatang, dipastikan hotel tidak akan memberikan diskon, karena permintaan kamar sangat banyak. Bahkan, hotel bintang justru memberlakukan tambahan tarif sewa kamar hotel dari Rp100 ribu hingga Rp300 ribu.
"Tambahan ini untuk mengganti biaya yang harus dikeluarkan hotel untuk THR para karyawannya. Di sisi lain, selama tiga minggu Lebaran, hotel sangat sepi tamu," ujarnya.
Bagi wisatawan yang tidak beruntung mendapatkan kamar hotel masih banyak alternatif lain, seperti
home stay
dan hotel-hotel yang berada di kawasan wisata seperti Kaliurang, Parangtritis, atau pun pantai Krakal.
"Harga sewa kamar hotel juga tidak semahal hotel-hotel yang ada di kawasan kota Yogyakarta," ujar Istidjab. (asp)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Menurut dia, wisatawan akan mulai bertandang ke Yogyakarta pada H-5 Lebaran dan puncaknya akan terjadi pada H+3, atau H+4 Lebaran dan dipastikan hotel-hotel baik kelas bintang maupun non bintang kebanjiran tamu.
