Sumber :
- Mirror
VIVA.co.id
- Nasib pria yang dijuluki sebagai pria paling jelek di Uganda ternyata tidak seburuk julukannya. Godfrey Baguma menikah dua kali dan kini telah memiliki delapan anak.
Dilansir dari Mirror, Selasa, 23 Juni 2015, pria yang akrab disapa Sebabi, yang bermakna paling jelek di antara orang lain, menderita sebuah kondisi medis yang langka. Akibatnya, penampilan wajahnya sedikit berbeda.
Pria berusia 47 tahun itu menikahi istri keduanya, Kate Namanda di tahun 2013 lalu. Dari pernikahan dengan istri kedua, Sebabi dikaruniai enam anak.
Dari pernikahan pertama, Sebabi telah dikaruniai dua anak. Tetapi, mereka bercerai beberapa tahun kemudian.
Kepada media, Sebabi berkisah alasan berpisah dengan istri pertama, lantaran dia tertangkap basah berselingkuh dengan pria lain.
"Sejak saat itu, saya pastikan hubungan kami telah berakhir," kata Sebabi.
Baca Juga :
137 Pesawat Batal Terbang Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Akhirnya Kembali Dibuka
Dia menuding, mantan istrinya itu hanya menyukainya karena uang. "Orang-orang di sekitarnya mengatakan kepada dia, bahwa dia bisa mendapat pasangan yang jauh lebih baik. Sehingga, dia mulai kabur dengan pria lain," papar Sebabi.
Kemudian, dia bertemu dengan Namanda. Saat itu, Namanda baru berusia 18 tahun (kini berusia 30 tahun) melalui bibinya yang menjadi mak comblang.
"Saya sempat tinggal bersama dia selama empat tahun sebelum orang-orang mengetahui di mana keberadaannya. Saya tak ingin mereka melihat saya hingga kami memiliki seorang anak. Jika tidak, mereka pasti sudah menasihati agar dia meninggalkan saya," kata Sebabi.
Namanda memang sempat meninggalkannya ketika tengah hamil enam bulan. Tetapi, dia akhirnya kembali.
"Belakangan, mungkin dia mulai menerima takdirnya karena dia kemudian kembali dua bulan kemudian. Saya katakan kepadanya saya tak memilih untuk memiliki penampilan seperti ini," tutur Sebabi.
Sebabi menambahkan jika Namanda merasa penampilan fisiknya menjadi beban, maka dia bebas untuk pergi. Tetapi, pada faktanya Namanda memilih untuk bersama Sebabi. Kemudian di tahun 2013, mereka menggelar sebuah upacara pernikahan di kampung halamannya di Kyazanga, Distrik Lwengo, Uganda.
Bagi tamu yang ingin hadir dan melihat istri Sebabi menikah diwajibkan untuk membayar sebesar 4.000 Uganda shillings atau setara Rp16 ribu. Kini, nama Sebabi kian dikenal publik. Padahal, sebelumnya dia hanya berprofesi sebagai seorang tukang yang membuat sepatu.
Tetapi, kini dia muncul di sebuah acara sebagai orang Uganda paling buruk rupa. Dari sana, kariernya melesat menjadi seorang penyanyi. Tetapi, Sebabi mengaku tak ingin menyanyi di atas panggung supaya orang-orang bisa menatap dia.
Klik tautan ini untuk melihat videonya. (ase)
Halaman Selanjutnya
Kemudian, dia bertemu dengan Namanda. Saat itu, Namanda baru berusia 18 tahun (kini berusia 30 tahun) melalui bibinya yang menjadi mak comblang.
