Sumber :
- VIVA.co.id/Bayu Januar
VIVA.co.id
- Menteri Pertanian Amran Sulaiman kaget dan heran saat melakukan inspeksi mendadak (sidak) bersama Bulog di Pasar Induk Keramat Jati, Jakarta Timur. Sebab, ditemukan harga bawang merah mencapai Rp35 ribu per kilogram.
Sebab, setelah dia melakukan tinjauan langsung ke petani, harga bawang hanya berkisar di antara Rp6.000 sampai Rp8.000 per kg.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Indonesia Terancam Krisis Petani
Sebab, setelah dia melakukan tinjauan langsung ke petani, harga bawang hanya berkisar di antara Rp6.000 sampai Rp8.000 per kg.
Baca Juga :
Jokowi Buat Proyek Keroyokan di Brebes
"Saya heran, harga bawang bisa sampai Rp35 ribu. Berarti, ada step yang panjang dari petani sampai ke konsumen. Artinya, kenaikan sampai 500 persen," kata Amran di Pasar Induk Keramat Jati.
Ia mengatakan, lonjakan kenaikan yang terjadi saat ini sangat tidak logis. Dia menuturkan, meskipun ada kenaikan, kisaran harga bawang hanya berkisar Rp18 ribu sampai dengan Rp20 ribu.
Lebih lanjut, Amran mengukapkan, Kementerian Pertanian telah memborong sebanyak 20 truk bawang dari petani didaerah Malang, Probolinggo, Brebes, dan Nganjuk.
Nantinya, 20 truk bawang tersebut akan mulai disebar dalam operasi pasar murah. "Kami beli 20 truk bawang dengan harga Rp10 ribu per kg. Dari yang kemarin kami beli, sekarang akan kita sebar dalam operasi pasar murah," kata dia. (asp)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Saya heran, harga bawang bisa sampai Rp35 ribu. Berarti, ada step yang panjang dari petani sampai ke konsumen. Artinya, kenaikan sampai 500 persen," kata Amran di Pasar Induk Keramat Jati.
