- VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVA.co.id - Bank Indonesia mencatat realisasi penarikan uang tunai mencapai Rp6,6 triliun pada awal Ramadhan 1436 Hijriah, yakni selama 18-24 Juni 2015.
"Realisasi ini sebesar 5,3 persen dari proyeksi kebutuhan uang sebesar Rp125,2 triliun," kata Deputi Direktur Departemen Pengelolaan Uang BI, Yudi Harimukti, kepada wartawan di kompleks BI, Jakarta, Kamis 25 Juni 2015.
Yudi memaparkan, penarikan uang tunai di Jawa sebesar Rp4,1 triliun, dan di Sumatera Rp1,5 triliun. Di Sulawesi, Lampung, Maluku, Papua sebanyak Rp0,6 triliun. Sementara itu, penarikan uang tunai di Kalimantan sebesar Rp0,4 triliun.
Dia mengatakan, penukaran uang dalam kegiatan kas keliling mencapai Rp56,9 miliar. Mayoritas ada di Jawa, yaitu Rp18,7 miliar.
Diikuti dengan Kalimantan Rp16,9 miliar, lalu Sulawesi Papua, Maluku, Bali, dan Nusa Tenggara sebesar Rp12,2 miliar. Di Sumatera, penukaran uang dalam kas keliling sebesar Rp9,1 miliar.
"Penarikan uang dalam layanan kas titipan mencapai Rp433,1 miliar, terutama di Sumatera yang sebesar Rp173,3 miliar atau 40 persen dari jumlah," kata Yudi. (asp)
Dolar Masih Lemah, Rupiah Melaju di Jalur Hijau
Program tax amnesty terus menjaga rupiah tetap di zona positif.
