Sumber :
- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id
- Saham-saham global berjatuhan, pada akhir pekan ini, Jumat 26 Juni 2015. Namun, indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup naik sedikit 0,06 persen.
Dilansir
Reuters , saham-saham global berjatuhan karena para investor menarik dana mereka untuk mengantisipasi risiko, setelah Yunani dan kreditor kembali gagal mencapai kesepakatan. Sementara itu, pasar uang dan obligasi lebih mengambil langkah hati-hati.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Bursa Asia Pasifik Tertekan Dinamika Pilpres AS
Dilansir
Baca Juga :
IHSG Diproyeksi Naik, Ini Pendorongnya
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, IHSG ditutup naik 2,96 poin, atau 0,06 persen ke level 4.923. Bursa Indonesia bergerak tertinggi pada hari ini di level 4.942,33 dan terendah pada posisi 4.897,95.
Sementara itu, indeks Eropa jatuh 0,7 persen di posisi 1.563,62 poin pada pukul 08.03 GMT. Indeks MSCI untuk saham patokan bursa regional, dalam tiga hari berturut-turut turun, seperempat persen pada 433,19 poin.
Bursa China anjlok, dengan Indeks Shanghai merosot 7,4 persen. Indeks Hong Kong, Hang Seng jatuh 1,78 persen. Indeks Jepang Nikkei juga ditutup turun 0,31 persen.
Di pasar uang, mata uang euro stabil di level US$1,12. Sedangkan yield obligasi zona euro turun 1 poin ke 0,85 persen.
Yunani dan para kreditornya akan kembali melakukan pertemuan untuk membahas utang Yunani, yang akan jatuh tempo akhir bulan ini, pada Sabtu 27 Juni 2015. (asp)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, IHSG ditutup naik 2,96 poin, atau 0,06 persen ke level 4.923. Bursa Indonesia bergerak tertinggi pada hari ini di level 4.942,33 dan terendah pada posisi 4.897,95.
