Akhir Tahun, Rupiah Bisa Tembus Rp14.000 Per Dolar AS

Nilai tukar Rupiah
Sumber :
  • ANTARA/Zabur Karuru
VIVA.co.id
Rupiah Melemah, Tertekan Gejolak Ekonomi Global
-
Managing Director Head of Global Markets
Sikap Pasar Modal dan Rupiah Soal Aksi Damai 4 November
Indonesia at
Dolar Masih Lemah, Rupiah Melaju di Jalur Hijau
HSBC Global Banking Market, Ali Setiawan, mengatakan, rupiah diperkirakan akan terus melemah hingga akhir tahun ini. Nilai rupiah terhadap dolar AS diperkirakan bisa menembus Rp14.000 per dolar. 

"Ini bukan kata saya. Tapi, dari prediksi semua bank, dolar akan bisa berada di Rp13.800-14.000 per dolar AS. Kalau kami, dolar tetap berada di Rp13.800 (sampai akhir tahun)," kata dia, di Jakarta, Senin 30 Juni 2015. 

Sejak tahun 2013, kata Ali, pihaknya telah memprediksi bahwa rupiah sulit untuk mengalami penguatan. Sebab, tekanan yang dihadapi rupiah berasal dari internal maupan eksternal. 

"Tak hanya dari luar, tapi juga dari dalam karena permintaan dolarnya banyak," tambahnya. 

Kondisi ini diperparah dengan terjadinya krisis di Yunani. Karena pengaruhnya sangat terasa memberi tekanan terhadap mata uang di dunia, khususnya negara-negara berkembang. 

Meskipun demikian, Ali optimis Bank Indonesia (BI) telah mengantisipasi pelemahan rupiah. "BI akan intervensi agar rupiah di bawah Rp13.500," kata dia. (one)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya