Sumber :
- VIVAnews/Fernando Randy
VIVA.co.id
- Direktur Utama PT Aneka Tambang (Antam) Tbk, Tedy Badrujaman, mengungkapkan selama bulan Ramadhan ini, permintaan emas batangan mengalami penurunan.
Masyarakat, menurutnya, lebih cenderung menjual emas yang dimiliki guna memenuhi kebutuhan Hari Raya Idul Fitri.
"Kami lebih banyak melakukan pembelian kembali, sebab mereka butuh uang untuk pulang ke kampung," ujar Tedy di Jakarta, Rabu, 1 Juli 2015.
Namum, Tedy belum bisa menjelaskan kuantitas penurunannya. Untuk mengatasi hal itu pihaknya memberikan diskon di gerai penjualan emas batangan Antam.
"Kami saat ini ada 11 gerai di kota-kota besar Indonesia, dan akan terus meningkatkan jumlah gerai menjadi 15 unit di akhir tahun," kata Tedy.
Selain itu, di Antam juga ada program "Brankas" atau Berencana Aman Kelola Emas. Program tersebut berupa layanan-layanan untuk konsumen yang merasa khawatir menyimpan emasnya di rumah.
Program ini menawarkan bebas biaya cetak bagi pembelian emas Antam. "Jika ikut program ini akan dapat menghemat dengan harga asli emas," katanya.
Baca Juga :
Mau Investasi Emas? Ini Keuntungannya
Menurut Tedy, strategi tersebut dilakukan perseroan untuk mendukung target penjualan 10 juta ton emas di tahun 2015. Hingga triwulan I tahun ini realisasi penjualan telah mencapai 40 persen dari target. (ase)
Harga Emas Stabil di Tengah Pelemahan Dolar
Harga emas Antam hari ini dibanderol Rp611 ribu per gram.
VIVA.co.id
11 Agustus 2016
Baca Juga :