Sumber :
VIVA.co.id
- Jika melamun dianggap aktivitas tak berguna, tak begitu adanya di Tiongkok.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Naik Uber Saat Mabuk Ditagih Ongkos Rp23 Juta
Baca Juga :
Heboh Bule Nyanyikan Lagu Gombloh dengan Merdu
BBC edisi Kamis, 9 Juli 2015, melansir aktivitas yang dinilai menghabiskan waktu itu malah dijadikan sebuah kompetisi nasional di Beijing. Sebanyak 80 orang mendaftar menjadi peserta kompetisi unik tersebut yang digelar di sebuah pusat perbelanjaan.
Baca Juga :
Merasa Gatal, Ternyata Ada 26 Kecoa di Telinga
Kantor berita Tiongkok, Xinhua, melansir tantangan yang harus ditaklukkan, yakni peserta harus tetap duduk bengong dan perhatiannya tak teralihkan ke hal lain selama dua jam. Selama melamun, peserta dilarang mendengarkan musik dan memegang ponsel pintar.
Peserta juga dilarang bergerak. Panitia akan memantau ketenangan para peserta. Sekelompok relawan yang turut membantu panitia, memonitor detak jantung agar terlihat stabil.
Pemenang kompetisi tersebut tahun ini merupakan mahasiswa yang baru lulus, Xin Shiyu. Kepada Xinhua, Xin mengaku kerap menjalani ritme kehidupan yang lambat. Sementara itu, peserta lain mengikuti kompetisi melamun tersebut untuk melarikan diri sesaat dari kehidupan yang sibuk.
"Saya bisa melamun, dapat duduk diam dan berpikir selama dua jam, saya kira ini adalah hal penting," ujar seorang peserta wanita kepada stasiun televisi Beijing.
Salah satu panitia acara, Wang Chenbo, mengatakan, aktivitas melamun kini telah menjadi sesuatu yang mewah di dunia ini.
"Ritme kehidupan semua orang sangat cepat setiap hari. Mereka bekerja amat keras. Jadi, saya pikir, dari sudut pandang pribadi modern, menemukan waktu untuk melamun tidak mudah," kata Wang.
Kompetisi melamun internasional pertama kali diadakan di ibu kota Seoul pada 2014. Sejak saat itu, kejuaraan tersebut digelar setiap tahun. (art)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Peserta juga dilarang bergerak. Panitia akan memantau ketenangan para peserta. Sekelompok relawan yang turut membantu panitia, memonitor detak jantung agar terlihat stabil.
