- ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal
VIVA.co.id - Sebanyak 47.370 penumpang dari berbagai maskapai penerbangan dipastikan batal berangkat, usai ditutupnya aktivitas di Bandara Internasional Ngurah Rai, Bali, Jumat 10 Juli 2015.
Salah satunya adalah maskapai Garuda Indonesia, yang kini terpaksa meniadakan 37 penerbangan tujuan domestiknya sebagai akibat dari aktivitas vulkanik Gunung Raung Jawa Timur itu.
Menurut General Manager Garuda Indonesia, Syamsuddin bagi penumpang yang mengalami pembatalan dapat menukarkan tiket tanpa potongan sepeser pun. "Kalau mau ditukar, kami kembalikan uangnya 100 persen," ujarnya.
Sebaliknya, jika ingin tetap terbang menggunakan maskapai pelat merah tersebut, Syamsuddin menyarankan untuk melakukan penjadwalan ulang penerbangan.
"Silakan jadwal ulang penerbangan. Sekali lagi kami tekankan, tidak dikenai biaya sepeser pun," katanya.
Syamsuddin mengaku perusahaannya tidak menyiapkan fasilitas apapun kepada penumpang yang mengalami pembatalan terbang hari ini. Sebab,pembatalan ini bukan karena kesalahan maskapainya.
"Ini (pembatalan) kan keadaan darurat. Jadi, kami tidak menyediakan apapun semisal penginapan dan lainnya," ujar Syamsudin.
Diketahui, ke-37 penerbangan yang mengalami pembatalan itu terdiri dari 11 tujuan domestik. Di antaranya adalah tujuan Jakarta, Surabaya, Yogyakarta, Semarang, Bandung, Palembang, Makassar, Lombok, Labuan Baju, Kupang, dan Tambolaka.