- REUTERS/Eric Gaillard
VIVA.co.id - Popularitas Kristen Stewart terus meroket sejak membintangi film Twilight. Kisah asmaranya dengan Robert Pattinson juga berhasil menyita perhatian. Ia juga termasuk artis muda yang berpenghasilan tinggi.
Tetapi, di balik popularitas dan kehidupan mewah yang dijalaninya, Stewart menyimpan kisah pahit hidupnya. Ia menceritakan kesulitan hidupnya di majalah Marie Claire. Ia merasa terpuruk dalam hidupnya.
Kisah hidupnya tidak seindah yang dipikirkan banyak orang. Ia merasa sulit melewati masa remajanya. Ia sering menjadi bahan olok-olok teman-temannya.
Diceritakan Stewart, di usia remaja, ia terkenal dengan gaya tomboi. "Saya ingat suatu waktu, di sekolah menengah, seorang teman pria mengumumkan dengan suara keras di depan semua orang, 'Stewart bukan wanita'. Dan saya hanya terdiam," ujar Stewart seperti dilansir dari E!Online, Rabu 15 Juli 2015.
Bintang film American Ultra ini menyatakan, hal itu memang terdengar klise. Tetapi, ejekan teman-temannya itu melukai hatinya. "Setelah aku berpikir, saya benci diri sendiri," ungkapnya.
Popularitas yang diraihnya juga tidak membantunya untuk bangkit. Justru, semakin terkenal, Stewart merasa tidak nyaman. Ia tidak mampu mengatasi popularitas yang melesat bak meteor. "Saya terus menerus merasa cemas. Saya sedikit gila, dan di luar kontrol. Saya akan menyakiti diri saya," katanya.
Namun, Stewart tak ingin terus berada dalam kecemasan karena ketenarannya. Ia berusaha untuk bangkit.
"Intinya, Anda harus membiarkan semuanya berjalan dan memberikan kehidupan untuk diri sendiri. Saya akhirnya berhasil dan mendapatkan lebih banyak kehidupan," ungkapnya.