Loyo terhadap Dolar, Rupiah Menguat pada Yen

Ilustrasi mata uang yen
Sumber :
  • Reuters
VIVA.co.id
Rupiah Masih Tertatih-tatih untuk Kembali Menguat
- Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat nilai tukar eceran rupiah pada Juni 2015 melemah terhadap euro, dolar AS, dan dolar Australia. Sementara terhadap yen, rupiah menguat.

Cari Data Investasi Lebih Akurat BKPM Gandeng BPS

Kepala BPS, Suryamin, mengatakan bahwa rupiah melemah 0,58 persen terhadap dolar AS pada Juni 2015. Level terendah rata-rata kurs tengah eceran rurpiah terhadap dolar AS di 34 provinsi, terjadi pada minggu ketiga Juni 2015, yaitu Rp13.306,43 per dolar AS.
Awal Pekan, Hati-Hati Rupiah Terdepresiasi


"Level kurs terendah terjadi di Sumatera Barat sebesar Rp13.400 per dolar AS pada minggu kedua Juni 2015," kata Suryamin dalam konferensi pers ekspor impor bulan Juni di kantor BPS pusat, Jakarta, Rabu 15 Juli 2015.


Dia mengatakan bahwa rupiah juga melemah 0,28 persen terhadap dolar Australia pada Juni 2015. Level terendahnya kurs tengah eceran rupiah terhadap dolar AS ini terjadi di 34 provinsi dan terjadi di minggu ketigak Juni 2015 yang mencapai Rp10.297,32 per dolar Australia.


"Level terendah kurs tengah terjadi di Nusa Tenggara Barat yang mencapai Rp10.475 per dolar Australia pada minggu pertama Juni 2015," kata Suryamin.


Terhadap euro, rupiah juga tertekan 3,05 persen pada Juni 2015. Level terendahnya terjadi pada minggu ketiga Juni 2015 yang mencapai Rp15.002,4 per euro. "Level terendah kurs tengah terjadi di Riau yang mencapai Rp15.175 per euro pada minggu ketiga Juni 2015," kata dia.


Lalu bagaimana dengan yen? Suryamin mengatakan bahwa nilai tukar eceran rupiah terhadap yen mencapai level tertinggi pada Juni 2015 minggu pertama yang sebesar Rp106,17 per yen. "Level tertinggi kurs tengah terjadi di Aceh yang mencapai Rp97,5 per yen pada minggu keempat Juni 2015," ujar Suryamin.


Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya