Sumber :
- iStock
VIVA.co.id
- Harga minyak dunia, pada perdagangan Senin 20 Juli 2015, turun setelah ekspor minyak Arab Saudi jatuh ke level terendah dalam lima bulan. Sementara Amerika Serikat (AS) memangkas ekplorasi minyak mentahnya.
Harga minyak di perdagangan bursa berjangka AS mengalami penurunan tiga minggu berturut-turut dipicu oleh kemungkinan ekspor minyak Iran akan memenuhi pasokan minyak dunia, setelah sanksi ekonomi Iran diperlunak.
Baca Juga :
Stok Minyak Dunia Melimpah, Harga Terus Jatuh
Harga minyak di perdagangan bursa berjangka AS mengalami penurunan tiga minggu berturut-turut dipicu oleh kemungkinan ekspor minyak Iran akan memenuhi pasokan minyak dunia, setelah sanksi ekonomi Iran diperlunak.
Baca Juga :
Saham di Wall Street Ditutup Sedikit Menguat
Harga minyak mentah jenis Brent untuk pengiriman September, turun 12 sen di posisi US$56,98 per barel. Harga minyak sudah jatuh lebih dari sepuluh persen pada bulan ini.
Sementara harga minyak mentah AS, West Texas Intermediate (WTI), untuk pengiriman September, turun 17 sen di US$50,72. Harga minyak WTI jatuh 14 persen pada Juli ini.
Ekspor minyak mentah Arab Saudi jatuh ke level terendahnya sejak Desember tahun lalu. Data menunjukkan pengiriman harian minyak mentah Arab Saudi sekitar 6,9 juta barel per hari, turun dibanding pengiriman 7,7 juta per hari pada April.
Sedangkan AS, Menurut laporan Baker Hughes Inc, memangkas eksplorasi minyaknya dengan menghentikan operasi tujuh rig minyak, pekan lalu.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Harga minyak mentah jenis Brent untuk pengiriman September, turun 12 sen di posisi US$56,98 per barel. Harga minyak sudah jatuh lebih dari sepuluh persen pada bulan ini.