- HaloMoney
VIVA.co.id - PT Pertamina berencana menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) setelah Hari Raya Idul Fitri 1436 H. Tentunya hal tersebut akan berimbas pada biaya konsumsi rumah tangga khususnya transportasi.
Perencana Keuangan One Shildt, M Andoko, membagi beberapa solusi rencana keuangan agar biaya konsumsi dapat ditekan sehingga tidak mengganggu uang Anda untuk berinvestasi. Caranya adalah dengan melakukan beberapa efisiensi dari porsi biaya konsumsi.
"Dengan adanya kenaikan BBM, konsumsi otomatis makin besar terutama di transportasi. Selain transportasi, biaya multi efek akan ikut naik. Dan bisa menggerus uang kita untuk investasi," ujar dia kepada VIVA.co.id, Senin, 20 Juli 2015.
Andoko menjelaskan, saat Anda menerima gaji, sekitar 55 persen gaji akan habis untuk konsumsi kebutuhan sehari-hari. Sementara 10 hingga 20 persen kebanyakan orang menyisihkan uangnya untuk ditabung atau investasi. Sementara sebesar 30 hingga 35 persen untuk membayar cicilan seperti rumah atau kendaraan.
Dia menyarankan untuk lebih pintar memprioritaskan kebutuhan dibandingkan keinginan. Dari situ Anda dapat mengalokasikan perencanaan keuangan yang lebih bijak.
Ditegaskannya, biaya konsumsi yang dihabiskan untuk keinginan yang berpotensi boros perlu dikendalikan. Apalagi jika pendapatan setiap bulannya tergolong pas-pasan.
Menurut Andoko, efisiensi biaya konsumsi untuk hal seperti berlibur bersama keluarga setiap akhir pekan dapat dikurangi dengan hal-hal yang sifatnya lebih produktif. Namun tidak mengganggu kebersamaan Anda dengan keluarga.
"Misalnya yang setiap weekend Sabtu-Minggu jalan-jalan dikurangi jadi tiap Sabtu atau Minggu saja. Jalan-jalannya jangan ke mall, ikut lomba atau kursus. Buat yang produktif," tuturnya.
Selain itu, Andoko menambahkan, terdapat beberapa solusi untuk mendapatkan pendapatan lain, yaitu dengan menjadikan hobi menjadi uang.
"Itu bisa buat jadi tantangan menambah pendapatan. Untuk profesi jurnalis kenapa tidak coba menulis. Buat buku atau novel,"katanya.
Bagi Anda yang seneng bicara bisa mencoba menjadi Master of Ceremony (MC). Anda yang seneng mengajar bisa menjadi guru privat lepas.
"Disamping dapat mengeksplorasi diri, hobi yang kita suka dapat dijadikan sebagai ladang pendapatan tambahan," kata dia. (ren)
Lima Aktivitas yang Bikin Gampang Boros
Siapa sih yang pengen hidup boros?
