Universitas Inggris Buka Program Bahas Kim Jong-un

Kim Jong Un Kunjungi Panti Asuhan
Sumber :
  • REUTERS/KCNA
VIVA.co.id
Naik Uber Saat Mabuk Ditagih Ongkos Rp23 Juta
- Universitas Central Lancashire, Preston, Inggris membuka sebuah program baru untuk jenjang Master. Kampus yang mengklaim sebagai jajaran terbaik di Inggris itu akan mengajarkan mahasiswanya mengenai kehidupan Korea Utara di bawah tirani kepemimpinan Kim Jong-un. 

Heboh Bule Nyanyikan Lagu Gombloh dengan Merdu
Laman Mirror, Senin, 20 Juli 2015, melansir program Master itu ditawarkan selama satu tahun dan akan memberikan pemahaman mengenai kehidupan 24 juta warga Korut. Jika lulus, maka mereka akan memperoleh gelar MA. 

Merasa Gatal, Ternyata Ada 26 Kecoa di Telinga
Program tersebut dipimpin oleh Prof Hazel Smith, seorang akademisi terkenal dan penulis buku "Korea Utara: pasar dan aturan militer". Smith diketahui pernah bekerja di Korut dan yakin warga di negara komunis itu telah salah paham. 

Dalam pendapat Smith, Korut di tahun 2015 sangat berbeda jika dibandingkan tahun 1990an lalu. Kini, Korut menjadi sebuah negara dengan perekonomian pasar namun dikombinasikan diktator militer. 

Sebelumnya, Korut merupakan sebuah negara nasionalis, ekonomi komando sosialis, di mana semua warganya bergantung kepada pemerintah untuk memperoleh makanan. 

"Kini, tidak ada satu pun yang bergantung kepada negara untuk memperoleh makanan. Mereka hanya menggantungkan kepada pemasukan sendiri. Jadi, tidak seperti Korut hingga di tahun 1990an, masyarakat cenderung memisahkan diri dari negara setiap harinya," papar Smith. 

Dia menambahkan, warga Korut tidak percaya kepada propaganda negara. 

"Sebagian besar mereka sinis mengenai pemerintahnya. Sementara, untuk Kim Jong-un, dia tidak memerintah negara seorang diri. Tidak ada yang benar-benar tahu siapa yang memiliki kewenangan untuk memimpin dan tingkat apa," ujar dia. (ase)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya