Sumber :
- VIVAnews/Adri Irianto
VIVA.co.id
- PT Bank Mandiri menargetkan pertumbuhan kredit hingga akhir tahun dengan rentang 13 persen-15 persen, lebih rendah dari proyeksi sebelumnya yang mencapai 16 persen-17 persen.
"Kita harus realistis kalau pasar juga melambat. Pasar melambat,
demand
terhadap kredit pasti ikut turun," ujar Sekretaris Korporasi PT Mandiri (Persero), Rohan Hafas kepada
VIVA.co.id
, Jakarta, Selasa, 28 Juli 2015.
Rohan menjelaskan, alasan perseroan merevisi Rencana Bisnis Bank (RBB) dalam penyaluran kredit adalah dengan melihat kondisi perekonomian dalam negeri yang masih melambat.
"Tadinya kita pesimistis bisa sampai 13 persen. Dengan paket kebijakan ini, kita optimistis," ujar Rohan.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya