Pendapatan PLN Semester I Capai Rp101,3 Triliun

Sumber :
  • VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVA.co.id
United Tractors Akan Produksi Tambang Emas
- Pendapatan penjualan tenaga listrik PT PLN (Persero) pada Semester I 2015 mengalami kenaikan sebesar Rp15,5 triliun atau 18,1 persen, menjadi Rp101,3 triliun dibanding periode yang sama tahun lalu, yang sebesar Rp85,7 triliun.

34 Proyek Pembangkit Listrik Mangkrak, Negara Merugi

Dikutip dari siaran persnya, Rabu, 29 Juli 2015, pertumbuhan pendapatan ini berasal dari kenaikan volume penjualan listrik menjadi sebesar 99,4 Terra Watt hour (TWh) atau naik 1,8 persen dibanding dengan periode yang sama tahun lalu sebesar 97,6 TWh. Serta adanya kenaikan harga jual rata-rata dari sebesar Rp878,44 per kilo watt hour (KWh) menjadi Rp1.018,87 per KWh.
Dapat Arahan Menteri BUMN, PLN Bakal Caplok PGE


Jumlah pelanggan yang dilayani perusahaan pada akhir Semester I 2015 mencapai 59,5 juta pelanggan atau naik 6,82 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya yaitu 55,7 juta pelanggan. Bertambahnya jumlah pelanggan ini juga mendorong kenaikan rasio elektrifikasi nasional, dari 80,1 persen pada Juni 2014 menjadi 84,0 persen pada Juni 2015.


Sementara total pendapatan usaha pada Semester I 2015 sebesar Rp132,54 triliun, lebih rendah Rp14,5 triliun atau turun 9,8 persen dibandingkan dengan Semester I 2014 sebesar Rp147,01 triliun.


Total aset Perseroan pada 30 Juni 2015 adalah Rp622,5 triliun atau naik 1,87 persen dibanding 31 Desember 2014 sebesar Rp611,1 triliun. Kenaikan total aset ini terutama disebabkan jumlah aset tidak lancar mengalami peningkatan 2,1 persen menjadi Rp536,8 triliun pada 30 Juni 2015 dari Rp525,6 triliun pada 31 Desember 2014.


Peningkatan ini disebabkan adanya investasi pada proyek-proyek yang masih terus berjalan terutama proyek pembangkit dan transmisi.


Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya